TEMPO.CO, Jakarta – Tim sepak bola nasional Inggris sempat memimpin dua gol atas Spanyol. Namun dua gol di menit-menit akhir pertandingan membuat laga persahabatan yang digelar di Wembley, Rabu, 16 November 2016 dinihari WIB, berakhir 2-2.
Inggris unggul berkat gol Adam Lallana dan Jamie Verdy, tapi harus puas dengan hasil seri setelah kebobolan oleh gol Iago Aspas dan Isco.
Dalam laga terakhirnya sebagai pelatih sementara, Gareth Southgate tak bisa memasang Harry Kane dan Wayne Rooney yang cedera dan sudah dipulangkan ke klubnya. Ia memasang Jamie Vardy di lini depan serta Eric Dier di lini tengah.
Inggris langsung menggebrak di awal laga. Pada menit kedelapan, Jamie Vardy dijatuhkan di dalam kotak penalti oleh Pepe Reina. Hal itu membuat Inggris langsung mendapat hadiah penalti. Adam Lallana, yang dipercaya untuk mengambil eksekusi, menjalankan tugasnya dengan baik.
Spanyol, yang berusaha mengejar, justru kembali kebobolan pada menit ke-48 oleh gol Vardy. Pemain Leicester ini memanfaatkan umpan Jordan Henderson.
Keunggulan tersebut sirna di akhir laga. Iago Aspas, yang bermain sebagai pemain cadangan, berhasil mencetak gol pada menit ke-98. Lewat serangan balik yang dirancang Alvaro Morata, Aspas berhasil membobol gawang Inggris yang di babak kedua dijaga Tom Heaton.
Setelah gol ini, Spanyol bertubi-tubi melakukan serangan. Mereka akhirnya mendapat satu gol lagi lewat Isco di masa injury.
Susunan pemain
Inggris (4-2-3-1): Hart (Heaton 46); Clyne, Stones, Cahill (Jagielka 46), Rose (Cressel 79); Henderson, Dier; Sterling (Townsend 65), Lallana (Walcott 27), Lingard; Vardy (Rashford 67)
Spanyol (4-3-3): Reina; Carvajal, Martinez, Nacho, Azpilicueta; Mata (Koke 46), Busquets (Nolito 78), Thiago (Herrera 56); Silva (Isco 64), Vitolo (Aspas 46), Aduriz (Morata 64)
SOCCERWAY | UEFA | NURDIN