TEMPO.CO, Jakarta - Dua kegembiraan diraih Diego Simeone pada akhir pekan ini. Tim asuhannya, Atletico Madrid, berhasil mengalahkan Osasuna 3-0 pada Sabtu malam. Sehari setelahnya, putranya, Giovanni, menjadi bintang dan memborong dua gol saat Genoa mengalahkan Juventus 3-1.
Bagi Simeone, yang kini berusia 46 tahun, hasil yang diraih anaknya seperti deja vu. Saat masih bermain, ia juga pernah menjadi penghancur Juventus. Pada musim 1999-2000 ia memastikan kemenangan 1-0 yang diraih Lazio atas Juve. Kini, anaknya melakukannya dengan lebih telak.
Diego Simeone.
Seusai laga itu, pria asal Argentina itu pun langsung menyampaikan perasaannya lewat cuitan di Twitter. Singkat saja, tapi penuh perasaan, ditandai dengan hurup kapital yang dipakai untuk mengungkapkannya. "EMOCIONANTE," katanya, alias "Menggairahkan."
Diego Simeone tentu girang melihat anaknya mampu mulai berbicara di kancah Eropa. Tak seperti dia yang berposisi sebagai gelandang saat bermain dulu, Giovanni, 21 tahun, memilih posisi striker.
Giovanni mengawali kariernya di klub Argentina, River Plate. Ia sempat dipinjamkan ke klub Argentina lainnya, Banfield, sebelum dijual ke Genoa pada 18 Agustus lalu. Kini, di klub Italia itu, ia sudah mulai bisa menjejakkan kakinya. Sejauh ini ia sudah mencetak 4 gol dalam 11 laga.
SOCCERWAY | NURDIN
Baca:
Barca Merana, Ketika Hasil Seri Seperti Sebuah Keajaiban
Pimpin PSSI, Edy Targetkan Timnas Lolos Olimpiade 2024