Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Timnas Lawan Vietnam Malam Ini, Boaz Jadi Andalan

image-gnews
Pesepak bola timnas Indonesia Boaz Salossa (kiri) melakukan selebrasi seusai mencetak gol ke gawang timnas Malaysia pada laga persahabatan di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, 6 September 2016. ANTARA/Maulana Surya
Pesepak bola timnas Indonesia Boaz Salossa (kiri) melakukan selebrasi seusai mencetak gol ke gawang timnas Malaysia pada laga persahabatan di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, 6 September 2016. ANTARA/Maulana Surya
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih tim nasional Vietnam, Nguyen Huu Thang, menilai kapten tim Indonesia, Boaz Theofilius Erwin Solossa, sebagai pemain yang harus diwaspadai timnya pada pertandingan semifinal kedua Piala Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) 2016, Rabu, 7 Desember 2016, mulai pukul 18.30 WIB yang disiarkan RCTI.
 
"Dia pemain kunci di tim (Indonesia) yang memiliki kemampuan luar biasa mengangkat motivasi rekan-rekannya," kata Huu Thang mengomentari sosok kapten Persipura Jayapura dalam kompetisi Indonesia Soccer Championship 2016 tersebut dalam konferensi pers menjelang pertandingan di Hanoi, Vietnam, Selasa kemarin. "Ia pemain yang sangat berbahaya di depan."

Boaz, pemain kelahiran Sorong, Papua, masih memiliki "daya ledak yang tinggi" pada usia 30 tahun. Ia mencetak satu dari dua gol kemenangan 2-1 Indonesia pada semifinal pertama Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Sabtu pekan lalu.

Meski pelatih Alfred Riedl menggantikannya pada menit ke-61 dengan Evan Dimas Darmono dalam laga semifinal pertama, kematangan dan konsistensi Boaz selama membela tim nasional Indonesia tetap diperlukan sebagai pemain utama malam ini.

Boaz tak hanya mempunyai kualitas teknik menggiring bola yang tinggi serta akurasi dan tendangan kaki kiri yang baik. Ia juga memiliki ketahanan dan semangat juang tinggi yang diperlukan untuk memotivasi permainan rekan-rekannya.

Meski Huu Thang mengatakan bukan cuma Boaz yang bagus di timnas Indonesia, Boaz menjadi kunci permainan malam nanti.

Keberhasilan Vietnam "mematikan” peran Boaz bisa menjadi ancaman besar buat Indonesia. Pasalnya, skuad tim berjulukan Garuda ini sekarang didominasi pemain muda.

Hanya Boaz, Andik Vermansyah, kiper Kurnia Meiga, Evan, dan segelintir pemain lain yang memiliki jam terbang internasional yang banyak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan dukungan Boaz, Riedl akan berusaha menahan serbuan Vietnam, yang hanya membutuhkan kemenangan 1-0 untuk lolos ke final. Adapun Boaz dan kawan-kawan hanya memerlukan hasil seri untuk melaju ke partai puncak.

Indonesia juga bisa lolos bila kalah 3-2 atau 4-3 karena perhitungan gol pada partai tandang. Tapi, jika Boaz cs kalah 2-1, sehingga skor keseluruhan 3-3, pertandingan akan dilanjutkan dengan adu penalti bila skor tak berubah sampai babak perpanjangan waktu usai. Riedl mengatakan sudah menyiapkan secara khusus latihan adu penalti.

"Apakah latihan adu penalti memang menjadi rencana tim-tim lain? Ini bukan soal Anda melatih adu penalti pemain hingga hebat. Ada perbedaan antara latihan dan pertandingan," ujarnya. "Di pertandingan sebenarnya, ada situasi bahwa Anda ada dalam tekanan di belakang gawang. Hal ini tidak terjadi saat latihan. Bagi saya, ini adalah masalah mental."

Adapun Huu Thang mengaku tidak memikirkan skenario adu penalti. "Dalam benak kami, kami yakin meraih kemenangan untuk lolos ke babak final," ucapnya.

Huu Thang juga tidak memikirkan reuni dengan Riedl, pelatihnya semasa ia menjadi pemain tim nasional Vietnam. "Saya hanya berfokus pada hasil 90 menit. Selama 18 tahun, saya pernah menjadi pemain asuhan Riedl. Itu memang masa mengesankan, tapi fokus kami adalah pertandingan saat ini."

PSSI | ESPN | INDRA WIJAYA


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Erick Thohir Buka Peluang Naturalisasi Emil Audero, tapi Tak Ingin Memaksa

9 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan penjaga gawang Inter Milan Emil Audero. Sumber Instagram @erickthohir.
Erick Thohir Buka Peluang Naturalisasi Emil Audero, tapi Tak Ingin Memaksa

Erick Thohir memberi sinyal positif soal rencana naturalisasi penjaga gawang keturunan Indonesia, Emil Audero Mulyadi.


Erick Thohir Ungkap Ada Tiga Calon Direktur Teknik PSSI, Salah Satunya dari Eropa

12 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat ditemui di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Jumat, 19 April 2024. TEMPO/Randy
Erick Thohir Ungkap Ada Tiga Calon Direktur Teknik PSSI, Salah Satunya dari Eropa

Ketua Umum PSSI Erick Thohir akan mewawancarai ketiga kandidat direktur teknik baru PSSI di Qatar.


Erick Thohir Bilang Timnas Indonesia Punya Wajah Baru dengan Standar Tinggi, tapi...

13 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan wakilnya, Zainuddin Amali, serta pelatih Timnas U-16 Indonesia Nova Arianto.(Instagram/@erickthohir)
Erick Thohir Bilang Timnas Indonesia Punya Wajah Baru dengan Standar Tinggi, tapi...

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan bahwa Timnas Indonesia punya standar tinggi usai mengalahkan Australia. Ia minta pemain jangan cepat puas.


Erick Thohir: Transformasi Sepak Bola Indonesia Masih Butuh Waktu

16 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali saat ditemui di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Kamis, 14 Maret 2024. TEMPO/Randy
Erick Thohir: Transformasi Sepak Bola Indonesia Masih Butuh Waktu

Erick Thohir mengatakan PSSI melakukan sinkronisasi program kompetisi berjenjang sehingga mampu menciptakan komposisi Timnas Indonesia yang merata.


Erick Thohir Janji Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong Jika Timnas U-23 Lolos Perempat Final Piala Asia U-23

17 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat ditemui di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Jumat, 19 April 2024. TEMPO/Randy
Erick Thohir Janji Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong Jika Timnas U-23 Lolos Perempat Final Piala Asia U-23

Erick Thohir berjanji akan memperpanjang kontrak Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia hingga 2027.


Hari Ulang Tahun ke-94 PSSI, Erick Thohir Ingin Ciptakan Sepak Bola Bersih dan Berprestasi

18 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan penjelasan dalam rapat Exco PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) di Jakarta, Rabu, 3 April 2024. ANTARA/HO-Dok. PSSI
Hari Ulang Tahun ke-94 PSSI, Erick Thohir Ingin Ciptakan Sepak Bola Bersih dan Berprestasi

Pembenahan Timnas Indonesia menjadi fokus Ketua Umum PSSI Erick Thohir pada 2024. Apa lagi?


Penyelamatan Ernando Ari Gagalkan Tendangan Penalti Australia Jadi Momen Penting Kemenangan Timnas U-23 Indonesia

19 jam lalu

Kiper Timnas Indonesia U-23 Ernando Ari. Instagram
Penyelamatan Ernando Ari Gagalkan Tendangan Penalti Australia Jadi Momen Penting Kemenangan Timnas U-23 Indonesia

Pelatih Australia U-23 mengatakan jalannya laga akan berbeda jika kiper timnas U-23 Indonesia Ernando Ari tidak mampu menggagalkan penalti itu.


4 Rekor Baru Shin Tae-yong Bersama Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024

20 jam lalu

Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, saat konferensi pers menjelang laga melawan tuan rumah Qatar di Piala Asia U-23 2024. Kredit: Tim Media PSSI
4 Rekor Baru Shin Tae-yong Bersama Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong bersama timnas U-23 Indonesia mencatatkan empat rekor baru di Piala Asia U-23 2024 setelah kemenangan 1-0 atas Australia di laga kedua.


Skenario Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

21 jam lalu

Pemain Timnas Indonesia Komang Teguh dan rekan-rekannya merayakan gol ke gawang Australia di Piala Asia U-23 2024 pada Kamis, 18 April 2024. Twitter @TimnasIndonesia.
Skenario Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Timnas U-23 Indonesia minimal butuh hasil imbang melawan Yordania di laga terakhir penyisihan grup untuk lolos ke perempat final Piala Asia U-23 2024.


Shin Tae-yong Yakin Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Ingin Lawan Jepang Ketimbang Korea Selatan

23 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia. (foto: PSSI)
Shin Tae-yong Yakin Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Ingin Lawan Jepang Ketimbang Korea Selatan

Shin Tae-yong sudah mulai menganalisis kekuatan tim yang berpotensi menjadi lawan timnas U-23 Indonesia di perempat final Piala Asia U-23 2024.