TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S. Dewa Broto mengapresiasi tim nasional Indonesia yang sukses meraih tiket ke final Piala AFF 2016. Tim asuhan Alfred Riedl ini lolos ke babak final setelah menang agregat gol 4-3 atas Vietnam.
"Syukur alhamdulillah, ini prestasi timnas yang luar biasa meski dengan persiapan terbatas. Semoga menjadi amunisi awal yang bagus bagi pengurus baru PSSI meski masih ada tantangan menuju final," kata Gatot dalam keterangan yang dibagikan ke media, Rabu, 7 Desember 2016.
Indonesia bermain imbang 2-2 atas Vietnam dalam laga kedua babak semifinal Piala AFF 2016 di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, malam ini. Sebelumnya, dalam laga pertama di Stadion Pakansari, Bogor, 2 Desember lalu, Tim Merah Putih menang 2-1.
Baca: Dramatis, Timnas Indonesia Lolos ke Final Piala AFF 2016
Gatot mengatakan pihaknya sebenarnya berniat memberikan dukungan langsung di Vietnam. Namun niatan itu tidak dilaksanakan.
"Semula, kami mau gabung di Vietnam. Namun, karena tiga hari terakhir ini ada suasana yang kurang kondusif akibat masalah diduga menjerat Sekjen Komite Olimpiade Indonesia, hal itu kami urungkan meski persiapan sudah di tangan, termasuk tiket dan exit permit," kata Gatot.
Baca: Timnas Lolos ke Final Piala AFF, Simak 4 Kesimpulan Ini
Sekjen Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Doddy Iswandi ditetapkan sebagai tersangka oleh Kepolisian Daerah Metro Jaya dalam kasus dugaan korupsi dana sosialisasi Asian Games 2018. Doddy diduga terlibat dalam kegiatan Road Carnival Asian Games 2018 yang berlangsung di Kota Surabaya pada Desember 2015.
"Kami dan kita menyadari, hari ini, bangsa Indonesia sedang berduka karena tadi pagi terjadi gempa bumi di Pidie, Aceh. Kami berharap kemenangan timnas ini menghibur bangsa Indonesia meski kita tetap harus berdoa dan menunjukkan simpati untuk korban gempa," ujar Gatot.
RINA W.