TEMPO.CO, Jakarta - Persaingan antara Arsenal dan Chelsea selalu dianggap sebagai laga yang menarik dan penting setelah Chelsea naik ke kelas atas Liga Primer pada 2000-an. Hal itu pun akan berlaku saat kedua tim bertemu lagi dalam laga lanjutan Liga Inggris, Sabtu, 4 Februari 2017, di Stamford Bridge, London.
Baca: Jadwal Siaran Langsung Sepak Bola Akhir Minggu Ini
Dalam The Football Fans Census melalui survei Internet kepada penggemar pada Desember 2003, para fan Arsenal menganggap Chelsea sebagai saingan ketiganya setelah Manchester United dan Tottenham Hotspur.
Adapun fan Chelsea menyatakan menganggap Arsenal sebagai rival utamanya. Namun Tottenham dan Queens Park Rangers dianggap sebagai rivalnya yang lebih tradisional.
Menurut London Football Report Archive pada 1 Maret 2014, dalam sebuah survei 2009 oleh sensus fan sepak bola, penggemar Arsenal menyebut Chelsea sebagai klub yang paling tidak disukai, lebih tak disukai ketimbang Tottenham. Sedangkan fan Chelsea menyebut Arsenal sebagai klub paling tidak disukai kedua setelah Liverpool.
Baca: Penerus Thierry Henry Ini Jadi Incaran Wenger
Dalam laporan artikel Bleacher Report pada 2014, Arsenal merupakan rival di peringkat kedua yang paling dibenci Chelsea.
Pertemuan pertama di liga antara Arsenal dan Chelsea, menurut Derby Debate Past and Present pada 29 November 2008, berlangsung pada 9 November 1907 di Stamford Bridge. Ini adalah pertandingan divisi satu liga sepak bola yang pertama kali dimainkan kedua klub London dan kemudian membukukan rekor penonton terbanyak pertama di divisi itu karena disaksikan 65 ribu orang.
Pertandingan kedua klub di Stamford Bridge pada 1935 menarik penonton 82.905, kehadiran kedua tertinggi yang tercatat untuk pertandingan liga Inggris.
Baca: Hazard Nilai Taktik Conte Lebih Efektif ketimbang Mourinho
Mereka bertemu dua kali dalam semifinal Piala FA pada 1950-an. Arsenal menang dalam dua pertandingan itu. Pada 1960, Chelsea mendominasi pertandingan dengan 14 kali menang, 2 kali seri, dan 2 kali kalah.