TEMPO.CO, Manchester - Manchester United (MU) memperingati 59 tahun bencana Munich Air dengan mengadakan sebuah upacara peringatan di markas mereka, Old Trafford, Senin, 6 Februari waktu setempat.
Delapan pemain MU berada di antara 23 orang yang meninggal saat pesawat jatuh dalam usaha take-off dari Bandar Udara Munich-Riem, 6 Februari 1958.
Ratusan penggemar MU berkumpul di Old Trafford, tepatnya di Munich Memorial. Di sana mereka mengheningkan cipta sekitar satu menit pukul 15.04—waktu terjadinya kecelakaan itu.
Sajak-sajak dibacakan sebelum mengheningkan cipta. Ada juga pembacaan kitab suci oleh rohaniwan klub itu dan dramatisasi puisi The Pride of Football dan The Flowers of Manchester.
Baca: Pesawat Klub Brasil Jatuh, Ini Rentetan Tragedi Serupa
Peristiwa nahas itu terjadi saat MU baru menjalani pertandingan Piala Eropa (saat ini Liga Champions) di Beograd, Yugoslavia (saat ini Serbia). Kecelakaan yang menimpa pemain bola kerap terjadi. Bahkan yang terbaru adalah terjadi menjelang akhir tahun lalu.
Pesawat yang membawa para pemain klub Brasil untuk menjalani leg pertama final Copa Sudamericana, turnamen antarklub Amerika Selatan, jatuh dan menewaskan 76 orang. Otoritas Kolombia memastikan hanya lima orang, termasuk tiga pemain Chapecoense, yang selamat dalam jatuhnya pesawat carteran LaMia Airlines milik Bolivia di Kolombia, Selasa, 29 November 2016.
SKY SPORTS | GADI MAKITAN