TEMPO.CO, Makassar - PSM Makassar tak memboyong pemain senior, Syamsul Chaeruddin, dan bek kanan, Arthur Irawan, untuk menantang Persiba Balikpapan pada laga ketiga Grup C Piala Presiden 2017 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jumat, 17 Februari 2017.
Media Officer Juku Eja, Andi Widya Syadzwina, mengatakan di laga terakhir dalam turnamen ini, tim pelatih memboyong 18 pemain dengan alasan pemain yang dibawa tersebut atas penilaian dari tim pelatih.
"Pemain yang dibawa ini sudah pasti ada penilaian khusus, termasuk kondisi dan kesiapan pemain," ucap Wina, sapaannya, Rabu malam, 15 Februari 2017.
Selain itu, kata dia, ada aturan yang harus memainkan pemain usia 23 tahun. Sehingga hal itu juga yang menjadi alasan tim pelatih tak memboyong semua pemain senior. "Mungkin pemain yang tergolong senior tak dibawa karena alasan aturan memainkan pemain usia 23 tahun," tuturnya.
Wina menyebutkan pemain yang diboyong PSM untuk laga itu adalah Rivky Mokodompit, Syaiful, bek; Zulkifli Syukur, Steven Paulle, Ardan Aras, Hamka Hamzah, Reva Adi Utama, Fathur Rahman, tengah; Ridwan Tawainella, Rasyid Bakrie, Asnawi Mangkualam, Rizky Pellu, Raphael Maitimo, Muhammad Arfan, depan; Ghozali Siregar, Willem Jan Pluim, Titus Bonai, dan Ferdinand Sinaga.
"Kamis, 16 Februari, pemain berangkat, yang tak dibawa akan menjalani laga uji coba dengan tim lokal di Lapangan AURI," ucap Wina.
Pelatih Kepala PSM Makassar, Robert Rene Alberts, mengatakan pihaknya tak ingin kalah di laga terakhir ini dalam turnamen Piala Presiden.
Kendati demikian, ia mengaku kekalahan kerap terjadi lantaran sejumlah pemain belum padu dan kompak.
"Walau skuad terdiri atas sejumlah pemain bintang, kepaduan tim belum kami temukan," kata Robert.
Karena itu, Robert mengaku terus mencoba pemain baru agar menemukan skema yang diinginkan tim Juku Eja. Saat ini Pasukan Ramang berada di juru kunci Grup C setelah kalah dua kali, yakni dari Persib Bandung 1-0 dan Persela Lamongan 2-1.
DIDIT HARIYADI