TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih tim nasional U-22 Luis Milla memanggil 26 pemain untuk mengikuti seleksi tahap kedua, setelah yang perdana dilaksanakan pada 21-23 Februari 2017.
Berdasarkan keterangan tertulis PSSI, nama-nama di seleksi kedua ini berasal dari klub yang tidak berlaga di semifinal Piala Presiden 2017.
"Saya belum panggil karena saya ingin mereka mendapat pengalaman bagus dengan bermain di semifinal turnamen tersebut," kata Milla.
Beberapa nama yang dipanggil untuk penyaringan kedua sebelumnya sudah mengikuti seleksi pertama seperti Ryuji Utomo, Hansamu Yama Pranata, Paulo Sitanggang, Evan Dimas dan Saddil Ramdani.
Kegiatan seleksi dilakukan pada Selasa hingga Kamis, 28 Februari hingga 2 Maret 2017m di Lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang. Tetapi, para pemain sudah berkumpul sejak Senin ini.
Pada Selasa, 28 Februari, latihan dilakukan sejak pukul 08.00 WIB. Rabu, latihan dilaksanakan pada dua sesi, berawal pukul 08.00 WIB dan sore pukul 16.00 WIB. Sementara Kamis, latihan terakhir di seleksi kedua ini hanya dilakukan mulai pukul 08.00 WIB.
Berikut daftar pemain timnas U-22 yang akan terlibat dalam seleksi timnas tahap kedua:
Penjaga gawang:
Mochamad Dicky Indrayana (Bali United)
Satria Tama Hardianto (Persegres Gresik United) Ravi Murdianto (PS TNI)
Kurniawan Kartika Ajie (Persiba Balikpapan)
Bek:
Ricky Fajrin Saputra (Bali United)
Hansamu Yama Pranata (Barito Putera)
Nazar Nurzadin (Barito Putera)
Putu Gede Juni Antara (Bhayangkara FC)
Zalnando (Sriwijaya FC)
Osvaldo Ardiles Haay (Persipura Jayapura)
Rudolf Yanto Basna (Sriwijaya FC)
Ryuji Utomo (Persija Jakarta)
Andy Setyo Nugroho (PS TNI)
Gelandang:
Paulo Oktavianus Sitanggang (Barito Putera)
Miftahul Hamdi (Bali United)
Saddil Ramdani (Persela Lamongan)
Evan Dimas (Bhayangkara FC)
Muhammad Hargianto (Bhayangkara FC)
Bobby Wirawan (Persela Lamongan)
Rizky Dwi Feriyanto (Madura United)
Arsyad Yusgiantoro (Persegres Gresik United)
Septian David Maulana (Mitra Kukar)
Asnawi Mangkualam Bahar (PSM Makassar)
Yogi Rahadian (Mitra Kukar).
Depan:
Ahmad Nur Hardianto (Persela Lamongan)
Mohammad Dimas Drajad (PS TNI).
ANTARA
