Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sriwijaya FC Enggan Ikuti Jejak Persib Beli Pemain Bintang

image-gnews
Tim Sriwijaya FC saat berlatih di Palembang. Tempo/Parliza Hendrawan
Tim Sriwijaya FC saat berlatih di Palembang. Tempo/Parliza Hendrawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sriwijaya FC Sumatera Selatan tidak mau latah mengikuti jejak Persib Bandung yang merekrut pemain bintang dunia Michael Essien.

Asisten Manajer Sriwijaya FC Muchendi Mahzarekki di Palembang, Selasa, mengatakan, setiap klub memiliki perencanaan sendiri yang disesuaikan dengan ketersediaan dana.

"Sriwijaya FC belum ada rencana seperti Persib," kata Muchendi.


Ia mengatakan, meski PSSI sesumbar akan mendonor hingga Rp7,5 miliar bagi klub yang berhasil mendatangkan pemain bintang dunia (marquee player), Sriwijaya FC tetap tidak mau gegabah.

Hal ini terkait dengan bugjet belanja pemain, gaji pemain, dana operasional, biaya pertandingan away, serta biaya-biaya lainnya, termasuk keharusan memiliki tim Liga U-19.

Malahan jika benar PSSI akan menyuntik dana ke peserta Liga 1, Muchendi berharap dana itu tetap direalisasikan meski tidak merekrut pemain bintang dunia.

"Syukur-syukur bila benar-benar direalisasikan bisa lancar pembayarannya," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, manajemen Sriwijaya FC PT Sriwijaya Optimitis Mandiri keberatan dengan wacana PSSI yang meminta setiap klub peserta Liga 1/2017 menyediakan kuota untuk satu orang pemain asing kategori bintang dunia.

Sekretaris Tim Sriwijaya FC Achmad Haris mengatakan, sikap ini dilatari bahwa tidak setiap klub memiliki kemampuan dana untuk merekrut pemain label dunia (marque player).

"Apa semua klub mampu, ini pertanyaan kami," kata Haris.

PSSI memunculkan wacana mengenai penambahan dua pemain asing ditambah satu pemain asia dan satu Marque Player (pemain bintang dunia) untuk meningkatkan gengsi dan kualitas liga Indonesia.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Gedung dari Zaman Hindia Belanda di Palembang yang Direkomendasikan sebagai Cagar Budaya

4 Januari 2024

Gedung Museum Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang ini direkomendasikan untuk dijadikan cagar budaya. Bangunan ini merupakan bekas rumah residen Palembang yang berasal dari reruntuhan Keraton Kuto Lamo. TEMPO/Parliza Hendrawan
4 Gedung dari Zaman Hindia Belanda di Palembang yang Direkomendasikan sebagai Cagar Budaya

Dari Gedung Ledeng hingga kantor dagang Belanda Jacobson Van Den Berg & Co di Palembang dinilai layak dijadikan cagar budaya.


Libur Sekolah, Tiga Tempat Wisata di Palembang Ini Jadi Pilihan Anak-anak

29 Desember 2023

Pengelola Jakabaring Sport City, Palembang, menyiapkan wahana permainan anak menyambut libur sekolah akhir tahun. TEMPO/Parliza Hendrawan
Libur Sekolah, Tiga Tempat Wisata di Palembang Ini Jadi Pilihan Anak-anak

Libur sekolah kali ini, anak-anak di Palembang meramaikan wahana permainan di OPI Mall hingga kawasan Sungai Musi.


Liga 2: Begini Peta Persaingan dan Skenario Perebutan 3 Tiket Terakhir ke Babak 12 Besar

16 Desember 2023

Logo Liga 2 2023-2024.
Liga 2: Begini Peta Persaingan dan Skenario Perebutan 3 Tiket Terakhir ke Babak 12 Besar

Masih ada tiga tiket babak 12 besar Liga 2 yang diperebutkan. Begini peta persaingannya.


Liburan di Boekit Gandus Palembang, Kemping Dahulu sebelum Trekking dan Hiking

16 Desember 2023

Boekit Gandus, Palembang dikenal sebagai lokasi trekking dan sepeda. (TEMPO/Parliza Hendrawan)
Liburan di Boekit Gandus Palembang, Kemping Dahulu sebelum Trekking dan Hiking

Boekit Gandus menjadi tujuan para pehobi kemping, trekking-hiking, hingga mancing di Kota Palembang.


Fenomena Hujan Es di Kota Palembang, Ini Kata BMKG

18 November 2023

Ilustrasi hujan es. wikimedia
Fenomena Hujan Es di Kota Palembang, Ini Kata BMKG

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Sumatera Selatan mengungkapkan fenomena hujan es di Kota Palembang akibat musim pancaroba.


Liga 2: Sriwijaya FC dan Persiba Balikpapan Pecat Pelatih

15 November 2023

Sriwijaya FC.
Liga 2: Sriwijaya FC dan Persiba Balikpapan Pecat Pelatih

Sepekan ini ada dua klub Liga 2 yang memecat pelatih. Mereka adalah Sriwijaya FC dan Persiba Balikpapan.


Indeks Pencemaran Udara Berbahaya, Kota Palembang Disemprot Ekoenzim

30 Oktober 2023

Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumsel melakukan penyemprotan ekoenzim untuk mengatasi ISPU, Senin, 30 Oktober 2023. (ANTARA/M Imam Pramana)
Indeks Pencemaran Udara Berbahaya, Kota Palembang Disemprot Ekoenzim

Penyemprotan sebagai respons terhadap tingginya tingkat pencemaran udara di Kota Palembang, yang mencapai angka 310 pada ISPU.


Hasil Liga 2 Pekan Ketiga: PSDS Deli Serdang vs Sriwijaya FC 2-2

25 September 2023

Logo Liga 2 2023-2024.
Hasil Liga 2 Pekan Ketiga: PSDS Deli Serdang vs Sriwijaya FC 2-2

PSDS Deli Serdang bermain imbang 2-2 saat menjamu Sriwijaya FC pada lanjutan Liga 2.


Liga 2 2023-2024 Bergulir 10 September, Pakai Format 4 Grup dan Diisi Masing-masing 7 Tim

19 Agustus 2023

Logo Liga 2. (Tempo/Ligaindonesiabaru)
Liga 2 2023-2024 Bergulir 10 September, Pakai Format 4 Grup dan Diisi Masing-masing 7 Tim

Kickoff Liga 2 2023-2024 akan dimulai pada 10 September 2023 dan berakhir pada 9 Maret 2024.


Piala Dunia U-20 2023 Batal di Indonesia, Sriwijaya FC Bicara soal Pengorbanan Klub

30 Maret 2023

Perwakilan delegasi FIFA meninjau Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Sumatera Selatan, Kamis 23 Maret 2023. Kunjungan tersebut dalam rangka meninjau kesiapan Stadion Gelora Sriwijaya (GSJ) Jakabaring sebagai salah satu stadion penyelenggara Piala Dunia U-20 pada Mei 2023 mendatang. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Piala Dunia U-20 2023 Batal di Indonesia, Sriwijaya FC Bicara soal Pengorbanan Klub

Klub Sriwijaya FC kecewa atas putusan FIFA mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Apa alasannya?