TEMPO.CO, Jakarta - Kapten Argentina, Lionel Messi, kemungkinan akan diskors sehingga tidak bisa membela Argentina dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Bolivia pada Rabu pagi, 29 Maret 2017, WIB. Penyebab hukuman itu adalah tuduhan berkata kasar kepada hakim garis.
Dalam pertandingan melawan Cile, Jumat pagi, 24 Maret 2017, Messi mencetak satu-satunya gol pertandingan yang dimenangi Argentina 1-0 itu. Dia melakukannya melalui tendangan penalti.
Baca Juga:
Bagaimana pun, di babak kedua, bintang Barcelona itu dibuat marah oleh hakim garis Marcelo Van Gasse. Dia lalu menyemprotkan kata-kata kasar kepada hakim itu. "F*** off, your mother's c***," tulis situs Goal.com soal kata-kata kasar yang dikeluarkan Messi.
Selain itu, Messi tak mau berjabat tangan dengan Van Gasse.
Insiden itu tidak masuk dalam laporan awal pertandingan tersebut. Namun hal itu ditambahkan pada Senin, 27 Maret 2017, dan dikirim ke asosiasi federasi sepak bola Amerika Selatan, CONMEBOL.
Komite Disiplin CONMEBOL sekarang harus memutuskan hukuman apa yang akan dijatuhkan kepada Messi dan, yang lebih penting, kapan hukuman itu dijalankan.
Kalau langsung diskors, Messi bisa kehilangan kesempatan bermain membela Argentina melawan Bolivia.
GOAL | GADI MAKITAN