TEMPO.CO, Jakarta - Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi dipastikan batal menyaksikan langsung laga pembuka Liga 1 yang mempertemukan Persib Bandung kontra Arema Cronus di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu, 15 April 2017. Sebelumnya, Jokowi dijadwalkan menonton laga pembuka kompetisi tertinggi di Indonesia itu.
"Presiden tidak jadi datang, mungkin diwakili PSSI atau Menpora saya gak tahu," ujar Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Bandung, Komisaris Besar Hendro Pandowo di sela kesibukannya melakukan pengamanan di Stadion GBLA, Kota Bandung, Sabtu, 15 April 2017.
Baca: Persib Bisa Turunkan Essien dan Cole Saat Melawan Arema Hari Ini
Hendro mengerahkan sekitar 2.382 personel untuk mengamankan laga big match itu. "Untuk mengantisipasi kerawanan yang muncul seperti tindak pidana atau keributan kami siapkan pengamanan," katanya.
Menurut Hendro, sepekan sebelum laga pembuka dihelat, Polrestabes Bandung menggelar pertemuan dengan perwakilan beberapa organisasi Bobotoh- suporter Persib. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang bisa mencoreng nama baik keamanan saat laga berlangsung.
"Kemarin tanggal 7 April 2017, saya sudah melakukan koordinasi dan berkomunikasi dengan rekan-rekan Bobotoh di Polrestabes Bandung dan diwakili 100 orang perwakilan dari distrik suporter Persib seperti Viking, Bomber, The Bombs," ujar dia.
Pantauan Tempo, sekira pukul 14.03 WIB, ribuan Bobotoh lengkap dengan atribut serba biru mulai memadati sekitaran kawasan stadion berkapasitas 38 ribu itu. Tempat parkir kendaraan di Stadion GBLA juga terlihat penuh. Dari nomor polisi kendaraan, penonton juga berasal dari daerah di luar Jawa Barat.
AMINUDDIN A.S.