TEMPO.CO, Manchester - Kemenangan Manchester United 2-0 atas Chelsea di Liga Primer Inggris pada Minggu lalu akan menambah keyakinan menjelang pertandingan menghadapi Anderlecht di Liga Europa, Jumat dinihari, 21 April 2017, WIB. Anak asuh Jose Mourinho akan memiliki keuntungan saat menghadapi tim asal Belgia itu pada leg kedua babak perempat final setelah memetik hasil seri 1-1 di pertemuan sebelumnya.
Gol penyeimbang Anderlecht menjelang akhir laga—tendangan pertama yang mengenai target—menjadi peringatan penting bagi United menjelang pertandingan leg kedua. Pada laga itu, kemungkinan Mourinho menurunkan tiga pemain yang tidak dimainkan saat melawan Chelsea.
Baca: Liga Europa: Manchester United Percaya Diri Setelah Gebuk Chelsea
Menghadapi tim yang dilatih Rene Weiler tersebut, United akan diperkuat Henrikh Mkhitaryan, Michael Carrick, dan Luke Shaw yang sebelumnya diistirahatkan. Jika Carrick dimainkan pada babak kedua saat laga melawan Chelsea, Mkhitaryan dan Shaw tetap berada di bangku cadangan hingga laga berakhir.
Saat menjamu Anderlecht, United perlu mengendalikan permainan dari awal sampai akhir. Karena itu, menempatkan Carrick sebagai jenderal lapangan tengah tampaknya hal logis.
Carrick tampak tenang mendiktekan permainan United di Belgia, dan sepertinya ia akan melakukan hal sama di Stadion Old Trafford. Ketenangan kapten kedua United ini dibutuhkan untuk memimpin rekan-rekannya agar mereka bisa melaju ke babak semifinal.
Mkhitaryan termasuk penyumbang gol terbanyak untuk United di Liga Europa musim ini. Dari enam laga, Mkhitaryan mencetak empat gol, satu gol lebih sedikit dibanding Zlatan Ibrahimovic. Karena pengaruhnya itu, gelandang serang asal Armenia ini diperlukan untuk mengantarkan United lolos ke empat besar.
THEPEOPLEPERSON | HOTMA SIREGAR