TEMPO.CO, Jakarta - Didier Zokora berlabuh di Semen Padang FC sebagai pemain kelas dunia atau marguee player. Zokora bakal menjadi amunisi baru bagi skuad Kabau Sirah dalam menghadapi kompetisi Liga 1.
"Kami kontrak untuk satu musim," ujar Manajer Semen Padang FC, Win Bernadino, kepada Tempo, Selasa 25 April 2017.
Pemain berusia 36 tahun itu tercatat sebagai pemegang caps terbanyak tim nasional Pantai Gading dengan 123 penampilan. Ia juga berpengalaman bermain di klub elit Eropa.
Baca: Didier Zokora, Marquee Player Semen Padang, Punya Rekor di Timnas
Penampilannya di Piala Dunia 2006 bersama Pantai Gading, membuat Totthenham Hotspur kepincut. Salah satu tim di Liga Primer Inggris itu menggaet Zokora dari LAS Saint-Étienne.
Tiga tahun kemudian, pemain berposisi sebagai gelandang bertahan itu berlabuh di Spanyol. Ia berkostum Sevilla FC. Namun, penampilannya menurun dengan tampil hanya 79 kali selama dua tahun.
Pemain dengan tinggi 180 sentimeter itu mencoba manjajal Turki dengan bergabung dengan Trabzonspor. Kemudian pindah ke Akhlsarpor dengan status pemain bebas transfer.
Setelah melalang buana di Turki, ia menyeberang ke Asia. Zokara berlabuh ke Indian Super League dengan bermain di klub India Pune City pada tahun 2015 dan NorthEast United setahun kemudian.
Baca: Marquee Player, Didier Zokora Raih 2 Piala di Tottenham & Sevilla
"Yang menjadi nilai plusnya, dia pernah bermain di Asia, yakni di India. Sehingga sudah mengenal sepak bola di Asia," ujar Win.
Secara fisik, kata dia, masih terjaga karena terakhir bermain di India. Sedangkan secara teknik, Zokora tak perlu diragukan lagi. Dia memiliki segudang pengalaman bermain di klub-klub elit.
Direktu Utama PT Kabau Sirah Semen Padang Daconi mengatakan kedatangan Zokora untuk memenuhi kebutuhan tim di lini tengah. Semen Padang FC membutuhkan pemain gelandang bertahan, setelah cederanya Ko Jae Sung.
"Awalnya kami tak berniat rekrut marquee player. Namun, setelah cederanya Jae Sung, terjadi kekosongan di gelandang bertahan. Salah satu solusinya mendatangkan marquee player," ujarnya.
Baca: Didier Zokora Mulai Berlatih di Semen Padang, Nil: Kondisinya Baru 80
Kedatangan Zokora ke Padang juga akan dimanfaatkan untuk berbagai ilmu. Daconi berharap, pengalaman yang dimiliki Zokora bisa dibagi ke rekan-rekan setimnya.
Agennya, Gabriel Budi, mengatakan komunikasi dengan Zokora dimulai sejak awal April 2017 ini. Dia akhirnya memilih Semen Padang FC setelah menolak sejumlah tawaran dari klub di luar Indonesia. "Fisik masih tetap terjaga. Sebelum ke sini, dia tetap menjaga fisik dengan berlatih di Pantai Gading," ujar Gabriel.
ANDRI EL FARUQI