TEMPO.CO, Jakarta - Timnas U-19 akan mengikuti turnamen Toulon di Prancis pada 29 Mei-10 Juni 2017. Skuad asuhan Indra Sjafri itu berada di Grup C babak penyisihan bersama Brasil, Republik Cek, dan Skotlandia. Laga perdana timnas U-19 akan menghadapi Brasil pada 31 Mei di Stade d'Honneur.
Menurut Indra Sjafri, tim pelatih telah memiliki gambaran strategi untuk menghadapi Brasil. "Dua video terakhir Brasil kami sudah punya. Tim saya sudah pelajari itu, antisipasi lewat sesi latihan-latihan yang kami buat," katanya sesuai memimpin latihan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa, 16 Mei 2017.
Baca: Sebelum Lawan Brasil, Timnas U-19 Jalani Dua Uji Coba di Bali
Indra menilai turut serta timnas U-19 di turnamen Toulon untuk persiapan menghadapi Piala AFF U-19 di Myanmar, 4-17 September dan babak kualifikasi Piala Asia U-19 2018, 31 Oktober-8 November. Bagi Indra kesempatan dalam turnamen Toulon bisa menguji kelebihan dan kekurangan skuad asuhannya.
"Pertama sisi mental ujian yang levelnya lebih tinggi. Saya mau tahu ada solusi enggak dari pemain kami untuk menghadapi (pemain) yang lebih bagus kualitasnya dari negara itu," ujarnya. Ia menambahkan, selain itu yang terpenting adalah mencari komposisi yang terbaik untuk timnas U-19.
Baca: Timnas U-19 Digodok dengan Gaya Militer, Apa Kata Indra Sjafri?
Pemain timnas U-19 Egy Maulana Vikri optimistis bisa memberikan yang terbaik saat menghadapi Brasil. "Pelatih sudah ada strategi khusus buat mereka (Brasil)," katanya.
Menurut dia yang terpenting adalah mengalahkan rasa takut dalam diri. "Pelatih sudah memberi tahu, bagaimana menghadapi situasi nanti (lawan Brasil). Mau (Brasil) bermain menekan, jangan takut, karena sama-sama pemain sepak bola," tuturnya. "Pertandingan nanti mereka (Brasil) pasti kuat, karena umur mereka di atas kami."
BRAM SETIAWAN