TEMPO.CO, Jakarta - Eintracht Frankfurt memutuskan tidak memainkan bek kanan Guillermo Varela setelah pemain pinjaman asal Manchester United itu membuat tato di tangan kanannya.
Eintracht Frankfurt kecewa dengan sikap Guillermo Varela yang melawan perintah klub. Sebab, akibat tato itu, ia menderita peradangan yang membuatnya absen pada laga final DFB Pokal melawan Borussia Dortmund pada Sabtu, 27 Mei 2017.
Buntut dari tato itu, Frankfurt juga mengumumkan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya tidak lagi berminat merekrut Varela secara permanen dari United.
Varela, 24 tahun, bergabung dengan Frankfurt dari United dengan status pemain pinjaman selama satu tahun pada musim panas lalu. Namun ia mengalami cedera, sehingga hanya bermain dalam sepuluh penampilan kompetitif.
Varela sebenarnya mendapat jatah bermain dalam empat laga terakhir, termasuk pertandingan final DFB Pokal. Namun pemain itu melawan perintah pelatih Niko Kovac dengan membuat tato pada Senin, 22 Mei 2017, sehingga menimbulkan peradangan.
"Perilakunya ceroboh dan menyakitkan tim," kata Fredi Bobic, Direktur Eintracht Frankfurt, dalam sebuah pernyataan di situs resmi klub tersebut.
"Jalan Guillermo di Eintracht berakhir di sini. Klub tidak dapat menghadapi pemain yang bertindak melawan instruksi pelatih dan dokter."
"Kami sudah mempertimbangkan untuk memperpanjang masa pinjamannya, tapi itu tidak jadi masalah lagi. Guillermo akan segera diskors," ujar Bobic, seperti dilansir ESPN.
ANTARA