TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Inter Milan Erick Thohir menjagokan Juventus dalam laga final Liga Champion 2017 melawan Real Madrid. Sedangkan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi memberi dukungannya untuk Real Madrid.
"Saya tentu dukung klub yang ada di Italia, karena memang kalau klub ada Italinya bagus, tentu kan Serie A akan meningkat imagenya," kata Erick saat ditemui di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Jumat, 2 Juni 2017.
Erick Thohir.
Meski begitu, Erick mengakui skuad Los Blancos punya kekuatan untuk menjadi juara Piala Champion musim ini. Apalagi belum ada klub yang bisa memenangi tropi Piala Champion dua musim berturut-turut (back to back). "Bisa saja Madrid membuat prestasi luar biasa," kata Erick. Tapi Ketua KOI itu tetap berharap Juventus bisa memenangi turnamen.
Baca: Prediksi Final Liga Champions, Maverick Vinales: Madrid 2-1 Juve
Sementara itu, Imam Nahrawi memberi dukungan pada Real Madrid. "Masih meragukan dukungan saya untuk Madrid?" kata Imam dalam kesempatan yang sama. Dia mengaku sebagai fan setia klub asal Spanyol tersebut. "Saya belum berubah dari dulu sampai sekarang Madrid punya. Saya lihat permainan Madrid belum berubah, bahkan lebih baik dari Juve," kata Imam. Dia memberi skor 2-1 untuk kemenangan Madrid.
Imam Nahrawi.
Laga pamuncak Madrid vs Juve akan dilangsungkan di Millenium Stadium, Cardiff Wales, pada Ahad dinihari, 4 Juni 2017. Kedua tim sudah sama-sama mengamankan gelar juara di liga masing-masing. Real Madrid sudah mengungguli Barcelona dalam perburuan gelar Liga Spanyol. Sedangkan Juventus kembali menjadi juara Liga Italia tanpa persaingan berarti dari rival-rivalanya.
Baca: Top Skor Liga Champions 2017: Ronaldo Berpeluang Geser Messi
Real Madrid akan berusaha mempertahankan gelar juara di Liga Champions ini, sekaligus merebut gelar keduanya. Adapun Juventus akan mengejar gelar ketiganya di musim ini atau mewujudkan treble karena selain di Seri A mereka juga sudah mengantongi trofi coppa Italia.
AMIRULLAH SUHADA