TEMPO.CO, Jakarta - Manchester United membuat juara Liga Inggris, Chelsea, tertegun ketika kabar menyebutkan pada Kamis lalu telah mencapai kesepakatan senilai 75 juta pound sterling dengan Everton untuk merekrut Romelu Lukaku. Walau sangat kuat dikaitkan akan membeli Alvaro Morata, tapi keraguan Real Madrid menjual salah satu penyerang andalannya itu menjadi sinyal lampu hijau bagi pelatih Jose Mourinho untuk segera mendapatkan Lukaku.
Baca Juga: Lukaku Diprediksi Akan Bersinar di Manchester United
Menurut situs Manchester Evening News, Sabtu, 8 Juli 2017, Mourinho merasa Real Madrid mengulur waktu negosiasi dengan United sehingga mereka dapat menawarkan kontrak baru kepada Morata dan menyatakan hal itu sebagai kesepakatan besar untuk klub. Dalam beberapa tahun terakhir, upaya United memburu Cristiano Ronaldo dan Sergio Ramos berakhir dengan kedua pemain menandatangani perpanjangan kontrak di Stadion Santiago Bernabeu.
Real Madrid juga menggunakan taktik yang sama saat berupaya merekrut kiper Manchester United, David de Gea, dua tahun lalu. Juara Liga Champions itu sengaja menunda mengajukan penawaran di pengujung waktu bursa transfer. Meski kesepakatan itu tidak terjadi, tapi Real Madrid sukses menggagalkan kepindahan de Gea ke klub lain yang juga berminat.
Simak Juga: Manchester United Dapatkan Romelu Lukaku Seharga Rp 1,3 T
Sejumlah sumber yang dekat dengan Mourinho percaya agen Romelu Lukaku, Mino Raiola, memainkan peran besar untuk membujuk kliennya itu bergabung dengan Manchester United. Sedangkan sumber senior di Manchester United bersikeras Lukaku selalu menjadi target utama dan mereka telah memburu pemain timnas Belgia itu selama berbulan-bulan.
DAILY MIRROR | HOTMA SIREGAR
