Pemain Chelsea Nicolas Anelka, bersama Didier Drogba, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Porto, dalam pertandingan Grup D Liga Champions di Porto (26/11). Chelsea menang 1-0. AP/Armando Franca
TEMPO.CO, Cina - Penyerang Shanghai Shenhua, Nicolas Anelka, berharap Didier Drogba mau mengikuti jejaknya pindah ke Chinese Super League. Mantan pemain Tim Nasional Prancis itu mengklaim ingin berduet kembali dengan mantan rekannya di Chelsea.
“Saya masih sering berkomunikasi dengan dia (Drogba),” kata Anelka. “Saya pikir Drogba akan bergabung dengan kami, semoga saja. Tapi saya tak berhak untuk mengumumkan kepastian hal tersebut.”
Kedua pemain tersebut pernah saling bahu-membahu saat berkostum Chelsea sejak tahun 2008. Tapi Anelka memutuskan hengkang dari Stamford Bridge di bursa transfer musim dingin ini dengan status bebas transfer. Pasalnya, ia tak lagi menjadi pilihan utama Andre Villas-Boas di lini depan Chelsea.
Drogba sendiri dikabarkan akan menyusul Anelka menjelang penutupan bursa transfer Januari lalu. Tetapi kesepakatan urung terjadi karena bertepatan dengan gelaran Piala Afrika. Ketika itu Drogba harus berjuang membela Pantai Gading, namun upayanya kandas di partai puncak oleh Zambia.
Pelatih Villas-Boas pun lebih mengutamakan Fernando Torres dibandingkan dengan Drogba untuk mengisi lini depan The Blues. Hingga saat ini pemain berusia 33 tahun itu baru tampil di 15 pertandingan liga, empat di antaranya masuk sebagai pemain pengganti dan lima kali digantikan pemain lain serta baru mengemas tiga gol.
Didirikan pada 1905 oleh Henry Augustus Mears, Chelsea FC dijuluki "the Blues," karena menorehkan sejarah gemilang yang dipenuhi dengan prestasi dan tantangan.
