TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo alias Jokowi berharap Timnas Indonesia U-23 bisa memenangkan laga playoff untuk tiket Olimpiade Paris 2024 melawan Guinea pada Kamis, 9 Mei mendatang di Stade Pierre Pibarot, Prancis. Ia menilai Skuad Garuda mempunyai semangat bagus yan ditunjukkan saat tampil di Piala Asai U-23 2024.
"Kalau ditanya harapan, (harapan) saya pasti menang," kata Jokowi di sela agendanya meninjau pameran kendaraan listrik di JIExpo Kemayoran, Jakarta, pada Jumat, 3 Mei 2024, dikutip Tempo dari siaran YouTube Sekretariat Presiden. "Optimis menang."
Jokowi berkomentar itu menanggapi kekalahan Timnas U-23 Indonesia atas Irak dengan skor 1-2 dalam perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar pada Kamis, 2 Mei. Gol tunggal Tim Merah Putih dicetak Ivar Jenner pada menit ke-19. Sedangkan dua gol Irak dilesakkan Zaid Tahseen pada menit ke-27 dan Ali Jasim menit ke-96.
Kegagalan mengalahkan Irak membuat langkah Pasukan Merah Putih menuju Olimpiade Paris 2024 menjadi lebih panjang. Anak asuh Shin Tae-yong mesti mengalahkan Guinea di babak playoff untuk bisa berlaga di kejuaraan internasional yang bakal digelar di Paris pada musim panas nanti, 26 Juli-11 Agustus.
Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Ivar Jenner (kiri) melewati hadangan pesepak bola Timnas Irak U-23 Karrar Mohammed Ali (kanan) dalam pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat dinihari, 3 Mei 2024. Ivar menjadi satu-satunya penyumbang gol Indonesia dalam laga tersebut. ANTARA/PSSI
Untuk persiapan menjelang laga playoff, pelatih Shin Tae-yong fokus memulihkan kondisi fisik anak asuhnya terlebih dulu untuk menghadapi Guinea . Sebelumnya, pelatih asal Korea Selatan itu memang mengatakan para pemain kelalahan kelelahan usai melawan Irak.
Mereka benar-benar kehabisan tenaga. Jadi, saya pikir selama sekitar dua atau tiga hari ke depan, kami hanya akan fokus pada pemulihan. Saya bahkan tidak akan membiarkan para pemain menyentuh bola," ujar pelatih yang akrab disapa STY itu dalam sesi jumpa pers usai laga Indonesia kontra Irak.
Menjelang laga melawan Guinea, Skuad Garuda memiliki waktu istirahat kurang lebih tujuh hari sebelum pertandingannya digelar. Shin Tae Yong baru baru akan memberikan menu latihan taktik ke Pasukan Garuda pada tiga hari menjelang pertandingan berlangsung.
"Kami mungkin punya tiga atau empat hari tersisa (usai pemulihan) dan kami baru akan mulai mempersiapkan taktik dan juga analisis kekuatan lawan. Saya akan mencoba yang terbaik untuk memanfaatkan kesempatan terakhir untuk mendapatkan tiket Olimpiade. Saya berharap empat tim Asia bisa berpartisipasi di panggung Olimpiade," ucap pelatih berusia 53 tahun tersebut.
RANDY FAUZI FEBRIANSYAH
Pilihan Editor: Lawan Timnas U-23 Indonesia di Playoff Olimpiade, Timnas Guinea Dipenuhi Pemain yang Berkiprah di Eropa