Kaka (kiri) merayakan golnya ke gawang APOEL dalam pertandingan perempat final Liga Champions di Madrid (5/3). Real Madrid menang 5-2 (agregat (8-2) dan melaju ke semifinal. REUTERS/Felix Ordonez
TEMPO.CO, Jakarta - Real Madrid kembali mengincar tiga angka untuk mempertahankan selisih enam poin dengan peringkat kedua, Barcelona. Namun, tim asuhan Jose Mourinho ini akan menghadapi lawan berat yang bertengger di peringkat ketiga, Valencia, pada pertandingan yang dilangsungkan Ahad, 8 April 2012.
Madrid telah kembali pada level terbaiknya setelah mengantongi kemenangan 5-2 atas Apoel pada perempat final Liga Champions Rabu lalu. Kemenangan ini memastikan langkah Madrid ke semi final dengan agregat 8-2. Sebelum menggilas Apoel, di liga domestik, Madrid juga mencatat dua kali pesta gol ke gawang Osasuna dan Real Sociedad dengan skor 5-1.
Real Madrid tidak jemawa dengan pencapaian mereka tersebut dan memilih untuk fokus pada pertandingan melawan Valencia. “Kami harus fokus pada pertandingan melawan Valencia. Kami memiliki selisih enam angka dengan Barcelona dan kami ingin mempertahankan jarak ini,” kata penyerang Madrid, Kaka, melalui situs resmi Real Madrid.
Dalam pertandingan Ahad nanti, pelatih Unai Emery wajib mewaspadai trio penyerang Madrid yang sedang konsisten mencetak gol yaitu Cristiano Ronaldo, Gonzalo Higuain dan Karim Benzema. Ketiganya selalu tampil trengginas dalam empat partai terakhir Madrid baik di Liga Champions maupun di liga domestik. Bek Valencia seperti Jeremy Mathieu, Adil Rami maupun Victor Ruiz harus bisa meredam kecepatan dan kombinasi ketiganya atau Valencia akan menjadi sasaran empuk bagi Madrid.
Penampilan Valencia di liga domestik sendiri tidak begitu menggembirakan dalam tiga laga terakhir. Tim yang menghuni peringkat ketiga ini selalu gagal meraih poin penuh dalam tiga pertandingan terakhir. Pada pertandingan La Liga pekan lalu, Valencia hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Levante. Sebelumnya, Valencia bahkan menelan kekalahan 3-1 dari Getafe dan 2-1 dari Real Zaragoza.
Tapi kemenangan juga menjadi harga mati bagi Valencia. Kalau tidak posisi mereka di peringkat ketiga akan terancam oleh Malaga atau Levante. Malaga sendiri kini hanya memiliki selisih satu angka, sementara Levante memiliki beda tiga angka dengan Valencia.
Secara statistik, Madrid selalu berhasil menang lawan Valencia dalam lima pertemuan terakhir kedua tim di ajang La Liga. Pada pertemuan pertama di kandang Valencia 19 November 2011 lalu, tim tamu berhasil memetik kemenangan tipis 3-2.
