Ratusan bonek meramaikan pertandingan persahabatan antara klub Liga Inggris Quuens Park rangers melawan Persebaya Surabaya di Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Senin (23/7). Pertandingan ini mengakhiri tur Asia, klub Liga Inggris Queens Park Rangers. Pertandingan ini dimenangkan QPR 2-1. TEMPO/Fully Syafi
TEMPO.CO, Surabaya - Pemain belakang Queen Park Rangers, Nedum Onouha, mengaku sangat terkejut dengan aksi Bonek dalam laga persahabatan melawan Persebaya Surabaya di Gelora Bung Tomo, Senin, 23 Juli 2012.
Dalam laga yang dimenangi QPR dengan skor 2-1 itu, sekitar 55 ribu Bonek memadati stadion dengan seragam kesayangan timnya, hijau. Sepanjang laga Bonek tak henti-hentinya memberikan dukungan. Berbagai cara mereka tunjukkan seperti menyalakan kembang api, mengibarkan bendera, serta menyanyikan yel-yel.
“Sangat luar biasa ketika kami meninggalkan hotel dan menuju ke lapangan, tapi suasana di dalam stadion seperti tak nyata,” kata Onouha. “Itu adalah atmosfer terbaik yang pernah saya alami. Saya tidak akan pernah melupakan hal ini.”
Bonek sudah menyambut QPR sejak tiba di Bandara Juanda. Bonek rela menunggu skuad asuhan Mark Hughes selama berjam-jam. Ketika skuad QPR akhirnya mendarat, para Bonek pun langsung meneriakkan kata-kata selamat datang kepada tim asal London itu. Mereka kemudian mengarak QPR sampai ke hotel.
“Masuk ke stadion tidaklah menakutkan karena mereka sangat bersahabat. Mereka hanya ingin mendukung tim mereka,” ujar Onouha. “Mereka tidak menunjukkan permusuhan. Hanya, suara mereka sangat nyaring, bersemangat, dan menarik. Antusias penggemar sepak bola di Asia sangat luar biasa, seperti yang diperlihatkan bangsa Indonesia tadi malam.”
