Penjaga gawang Tottenham Hotspur Heurelho Gomes melakukan penyelamatan dengan menepis bola sambil "terbang", dalam pertandingan Liga Champions melawan AC Milan di London (10/3). REUTERS/Dylan Martinez
TEMPO.CO, Los Angeles - Pemecatan Harry Redknapp oleh Tottenham Hotspur bulan lalu terbilang mengejutkan. Kendati demikian, keputusan itu malah disambut baik oleh kiper Spurs, Heurelho Gomes.
Penjaga gawang asal Brasil itu senang Redknapp akhirnya angkat kaki dari White Hart Lane. Gomes mengaku kesal kepada paman Frank Lampard itu lantaran tidak memberikannya kesempatan bermain musim lalu. Hal itu tak lepas setelah Redknapp menggaet kiper veteran, Brad Friedel.
“Redknapp meminta saya untuk tenang dan dia mempercayai saya, seperti yang dikatakannya. Tapi itu tidak terjadi,” kata Gomes kepada The Sun, Rabu, 25 Juli 2012 waktu setempat.
Diisinyalir keputusan Redknapp untuk mencadangkan Gomes karena kiper berusia 31 tahun itu melakukan dua kesalahan kala menghadapi Real Madrid dan Chelsea di musim 2010/2011. Menurut Gomes, jika benar demikian, maka keputusan itu tidak adil. Apalagi mantan pemain PSV Eindhoven itu selalu jadi pilihan utama sejak bergabung empat tahun lalu. “Saya tidak berpikir saya akan dipecat dari tim karena itu,” ujar dia.
Kekesalan Gomes pada Redknapp makin menjadi-jadi setelah pelatih berusia 65 tahun itu dengan sengaja menolak tawaran klub lain. Padahal, menurut pengakuan Gomes, dia mendapat tawaran dari CSKA Moskow, Queens Park Rangers, dan Atletico Mineiro.
“Saya hampir ke CSKA karena mereka ingin saya hanya untuk empat bulan dan saya akan bermain di Liga Champions, tapi Redknapp tidak mengizinkan saya pergi,” kata dia.
