TEMPO.CO, Jakarta - Duel Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan terjadi pada semifinal Piala Asia U-23 2024. Laga ini akan digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Senin, mulai 21.00 WIB, dengan disiarkan RCTI dan Vision+.
Selain lolos ke final, kedua tim akan bersaing untuk mengejar tiket tampil di Olimpiade Paris 2024 yang akan berlangsung mulai 26 Juli hingga 11 Agustus mendatang. Tim yang masuk tiga besar turnamen ini akan berlaga di kejuaraan olahraga internasional itu. Bila finis di urutan keempat, kesempatan ke Olimpade masih terbuka dengan menjalani laga playoff melawan tim dari Afrika.
Menjelang pertandingan, ada sejumlah fakta menarik yang patut diperhatikan. Berikut lima fakta yang dihimpun Tempo.
Uzbekistan Kejar Gelar Kedua
Uzbekistan membuka peluang untuk bisa meraih gelar keduanya di Piala Asia U-23, menyusul keberhasilannya menjadi pemenang di edisi 2018. Kala itu, saat turnamen berlangsung di Cina, tim berjuluk Serigala Putih mengalahkan Vietnam dengan skor 2-1 di final.
Dua tahun lalu, saat berstatus sebagai tuan rumah, Uzbekistan nyaris menyabet gelar juara untuk kali kedua. Namun, mereka takluk menghadapi Arab Saudi dengan skor 2-0 di partai puncak.
Indonesia Tampil sebagai Debutan Terus Bikin Kejutan
Berbeda dengan Uzbekistan yang mempunyai catatan moncer di kejuaraan Asia kelompok umur ini, Indonesia tampil sebagai debutan di Piala Asia U-23 2024. Di bawah asuhan Shin Tae-yong, Skuad Garud membuat kejutan.
Berada di grup neraka bersama tim tuan rumah Qatar, Australia, dan Yordania, Indonesia mampu lolos ke fase gugur sebagai runner-up Grup A dengan enam poin, di belakang Qatar yang menjadi juara dengan tujuh poin.
Indonesia yang memulai kiprahnya di ajang ini dengan kekalahan 0-2 dari tim tuan rumah, bangkit dengan menekuk Australia 1-0 dan kemudian menghajar Yordania dengan skor 4-1.
Kejutan terus diciptakan oleh Rizky Ridho dan rekan-rekannya. Mereka menumbangkan tim kuat Korea Selatan, yang merupakan juara 2020 dan finalis 2016, lewat adu penalti 11-10 menyusul hasil imbang 2-2 dalam pertandingan 120 menit.
Uzbekistan Cetak 12 Gol Tak Kebobolan
Dalam perjalannya menuju ke semifinal, tim asuhan Timur Kapadze mencetak 12 gol dan tidak kebobolan dalam tiga pertandingan grup dan laga perempat final. Setelah menang 2-0 dari Malaysia di laga pembuka, mereka menang telak 5-0 atas Kuwait dan mengalahkan Vietnam 3-0.
Berikutnya, di perempat final, mereka menang 2-0 dari juara bertahan Arab Saudi. Kemenangan itu juga menjadi pembalasan dari kekalahan mereka sebelumnya dari Arab di final Piala Asia U-23 2022. Kala itu, mereka dikalahkan dengan skor yang sama.
Indonesia Cetak 7 Gol, Kebobolan 3 Gol
Timnas U-23 Indonesia mencatat tujuh gol dalam empat pertandingan menuju semifinal. Gol pertama dibuat ketika mengalahkan Australia 1-0 di laga kedua penyisihan Grup A. Berikutnya, tim asuhan Shin Tae-yong mencetak empat gol ketika mengalahkan Yordania 4-1. Terakhir, dua gol dibuat ketika bermain imbang melawan Korea Selatan, sebelum laga akhirnya dilanjutkan dengan adu penalti.
Untuk mencapai babak empat besar, gawang Ernando Ari kebobolan tiga gol. Satu gol saat mengalahkan Yordania dan dua gol lagi saat menghadapi Korea Selatan. Di mana, dua dari tiga gol itu berasal dari gol bunuh diri.
Indonesia Punya Rekor Buruk Lawan Uzbekistan
Uzbekistan akan menjadi lawan yang tidak mudah dihadapi Timnas U-23 Indonesia. Skuad Garuda memiliki rapor buruk menghadapi Serigala Putih. Dari dua laga terakhir, Tim Merah Putih tidak pernah menang dengan catatan sekali imbang dan satu kali kalah.
Terakhir kali kedua tim bersua di babak 16 besar Asian Games 2022, kala itu pertandingan berakhir dengan dengan skor 0-2 untuk kemenangan Uzbekistan. Di level senior pun sama. Dua kali pertemuan terakhir, dua-duanya Pasukan Garuda gagal meraih kemenangan dengan hasil satu kali imbang dan satu kali kalah.
Pilihan Editor: Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Skuad Shin Tae-yong Punya 3 Modal Penting