Pelatih Manchester City Roberto Mancini mengawasi timnya bertanding melawan Arsenal, dalam lanjutan Liga Primer Inggris di stadion Emirates, London, (8/3). Arsenal menang 1-0. REUTERS/Stefan Wermuth
TEMPO.CO, Manchester - Manajer Manchester City, Roberto Mancini, mengeluh soal kebijakan transfer timnya di awal musim ini. Hal tersebut disinyalir karena pemain incaran Mancini tak ada yang berhasil mereka rekrut.
City sendiri membuat kejutan dengan mendatangkan empat pemain sekaligus menjelang ditutupnya bursa transfer pada Jumat lalu, 31 Agustus 2012. The Citizens mengeluarkan dana sebesar 52 juta pound (Rp 786 miliar) untuk memboyong Javi Garcia, Matija Nastasic, Scott Sinclair, dan Douglas Maicon.
Namun deretan pemain yang didapatkan dengan harga mahal itu tak membuat Mancini puas. Pasalnya pemain incaran Mancini macam Robin van Persie, Eden Hazard, Javi Martinez, dan Daniele De Rosi gagal didatangkan ke Etihad Stadium. Van Persie memilih bergabung ke Manchester United, Hazard ke Chelsea, Martinez resmi ke Bayern Muenchen, dan De Rossi memutuskan tetap di AS Roma.
“Saya merasa frustasi, karena sangat sulit untuk melakukan semuanya dalam waktu satu minggu atau sepuluh hari,” kata Mancini. “Ketika musim berakhir, Anda bertemu dengan klub untuk berbicara tentang pemain. Tapi kadang-kadang Anda tidak bisa mendapatkan pemain yang Anda inginkan.”
Meski begitu, Mancini siap membawa timnya mengarungi musim ini dengan amunisi yang ada. “Anda harus memiliki pilihan yang berbeda. Tapi kami sudah membeli pemain dan saya senang,” ujar manajer asal Italia ini.
