Andik Vermansyah ketika bermain untuk DC United. dcunited.com
TEMPO.CO, Jakarta - Andik Vermansyah memulai petualangan di Amerika Serikat. Kemarin, pemain asal Persebaya Surabaya itu ikut memperkuat tim cadangan DC United saat kalah dari Montreal Impact 0-2. Mengenakan seragam berwarna hitam DC United bernomor 39, Andik masuk menggantikan Robbie Russell di 45 menit babak kedua.
Meski hanya bermain satu babak, penampilan Andik cukup bagus. Beberapa kali, dengan kecepatannya, Andik memperdaya para pemain Montreal Impact. Walhasil, ia pun beberapa kali dijatuhkan Zarek Valentin cs. Bahkan aksi individu pemain mungil itu nyaris membuat DC United menyamakan kedudukan.
Di menit ke-79, Andik berlari di sisi kiri pertahanan Montreal dan dijegal tepat sebelum kotak penalti. Wasit menghadiahi tendangan bebas kepad DC United, tapi sayang tendangan bebas yang diambil Lewis Neal gagak dimanfaatkan pemain belakang Larss Eckenrode.
Kedua gol kemenangan Montreal Impact sendiri tercipta dii babak kedua, lewat Calum Mallace di meni ke-58, dan Eddie Sebrango di menit ke-84.
Andik sendiri bukan satu-satunya pemain "trial" yang dimainkan DC United di pertandingan tersebut. Pelatih tim cadangan juga memainkan pemain "trial" Mechack Jerome, Dennis Chin, dan Yann Ekra, serta pemain muda dari akademi, Lars Eckendrode.
Andik sendiri menjalani "trial" selama dua pekan di DC Unied. Kesempatan itu datang setelah pengusaha Erick Thohir membeli sebagian saham klub yang berkompetisi di Liga utama Amerika Serikat (MLS) tersebut.