TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang timnas U-23 Indonesia, Rafael Struick, bisa dimainkan kembali saat laga melawan Irak dalam perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024, Kamis, 2 Mei 2024. Pertandingan akan berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, mulai 22.30 WIB dengan disiarkan RCTI dan platform streaming Vision+.
Timnas Indonesia U-23 yang gagal ke final setelah kalah 0-2 dari Uzbekistan pada Senin lalu, bertekad untuk memenangi laga ini demi bisa mendapatkan tiket ke Olimpide Paris 2024. Jika bisa finis di urutan ketiga turnamen ini, tim asuhan Shin Tae-yong akan melenggang ke kejuaraan internasional bergengsi itu yang bakal dihelat pada musim panas nanti, 26 Juli-11 Agustus.
Struick yang mencetak dua gol ketika menyingkirkan Korea Selatan di perempat final, tidak bermain saat menghadapi Uzbekistan karena harus menjalani skorsing akumulasi kartu kuning. Kini, dia bisa dimainkan kembali dan ini menjadi amunisi penting bagi Skuad Garuda.
"Dia (Struick) sudah bermain bagus sejak awal Piala Asia U-23 2024, sejak fase grup, dia adalah salah satu pemain kunci kami. Memang sayang dia absen di pertandingan melawan Uzbekistan, dan sekarang dia sudah dalam kondisi bugar, dan saya yakin dia akan berkontribusi besar di laga lawan Irak," kata pelatih timnas Indonesia yang akrab disapa STY ini, seperti dikutip dari Antara.
Ketersediaan Struick sebagai pilihan akan memberikan lebih banyak opsi untuk lini depan bagi Shin Tae-yong. Kembalinya pemain ADO Den Haag itu akan bisa membuat Ramadhan Sananta ke bangku cadangan.
Namun, di lini pertahanan, Shin Tae-yong tidak bisa mengandalkan kapten tim, Rizky Ridho saat menghadapi Irak. Bek tengah asal Persija Jakarta ini harus ke pinggir lapangan setelah kartu merah yang didapat di laga terakhir. Kala itu dia diusir wasit karena dianggap melakukan pelanggaran terhadap pemain Uzbekistan setelah pemeriksaan VAR.
Menjelang pertandingan, pelatih asal Korea Selatan itu lebih fokus pada pemulihan fisik dan mental. Menurut dia, itu akan menjadi kunci penting dalam laga melawan Irak.
"Jujur, sulit bagi kami untuk laga besok, apalagi fisik dan mental kami juga terkuras di laga lawan Uzbekistan, jadi kami fokus pada pemulihan fisik dan mental, dan hal itu akan jadi penentu bagaimana hasil (pertandingan) kami saat melawan Irak, bagaimana fisik dan mental kami pulih, juga bagaimana semangat kami untuk memenangi laga. Itu akan sangat berpengaruh," ujarnya.
Bila kalah melawan Irak dalam perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 ini, timnas U-23 Indonesia masih memiliki peluang lolos ke Olimpiade Paris 2024 dengan memenangi laga playoff melawan tim asal Afrika, Guinea, pada 9 Mei mendatang.
Pilihan Editor: Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak Kamis Malam, Ini yang Dijanjikan Ilham Rio Fahmi dan Rekan-rekannya
