Mario Balotelli (kanan) dan Roberto Mancini. AP Photo/Tim Hales
TEMPO.CO, Manchester - Kabar tak sedap berupa perselisihan internal kembali berembus dari kubu Manchester City. Kali ini lakonnya adalah Mario Balotelli. Pemain depan yang dikenal kerap berulah kontroversial itu dikabarkan bertengkar dengan manajer Roberto Mancini.
Balotelli kedapatan melontarkan beberapa kata secara emosional kepada Mancini ketika memasuki lorong pemain usai pertandingan melawan Arsenal, di Stadion Ettihad, Ahad lalu. Mancini kemudian mendorongnya kembali untuk memasuki lorong.
Mancini menolak untuk menjelaskan kejadian tersebut. “Saya tidak ingat hal itu. Saya tidak tahu apakah dia menanyakan tentang sesuatu,” kata mantan pelatih Internazionale Milan itu berkilah.
Balotelli diduga sangat kesal karena ia hanya diturunkan sebagai pemain pengganti dalam laga tersebut. Balotelli masuk menggantikan Sergio Aguero pada menit ke-85 saat kedudukan telah imbang 1-1. Dalam waktu yang tersisa ia gagal menghadirkan kemenangan bagi timnya.
Mancini menyatakan bakal berbicara kepada Balotelli soal perselisihan tersebut. “Mungkin saja dia kesal, saya tidak tahu. Saya akan bertanya kepada dia besok,” ujar manajer asal Italia ini.
Kabar perselisihan antara Balotelli dengan Mancini bukan kali ini saja terjadi. Hubungan keduanya sudah menjadi makanan empuk media Inggris sejak beberapa tahun lalu. Kabarnya, alasan Mancini mencadangkan Balotelli ketika melawan Real Madrid, karena Super Mario sering keluyuran malam dan merokok.
Sebelumnya, Mancini juga pernah terlibat perseteruan dengan pemainnya yakni Carlos Tevez. Namun keduanya sudah akur kembali.
