TEMPO.CO, Barcelona - Ahad besok, 7 Oktober 2012, semua mata akan berpaling ke Nou Camp. Di sana akan digelar pertandingan akbar antara Barcelona dan Real Madrid di ajang La Liga Spanyol. Dan di sana, hari itu hanya akan ada dua warna: merah-kuning. Ini adalah warna bendera Catalonia. Penonton yang datang diharapkan lebih dari 98 ribu orang sehingga mereka dapat membentangkan poster berwarna merah dan kuning.
Nah, saat para pemain kedua tim ini masuk ke lapangan, stadion akan berwarna garis kuning dan merah, sedangkan tulisan Barca tepat di bagian tengah penonton. Catalonia, basis Barcelona, telah lama berjuang memisahkan diri dari Spanyol. Meski upaya mereka selalu gagal, mereka tidak tunduk sepenuhnya.
Kini perlawanan itu pun kian kuat. Dalam peringatan Hari Nasional Catalan, 11 September lalu, ribuan orang turn ke jalan-jalan. Bahkan, Pep Guardiola, bekas pelatih Barca, memberikan sambutan melalui video. Barcelona sendiri menetapkan kostum kedua mereka dengan warna kuning-merah.
Barcelona tak semata klub sepak bola, tapi juga entitas etnis, simbol jati diri, sekaligus perlawanan mereka terhadap Spanyol. El Clasico tidak hanya pertandingan sepak bola, tapi juga perlawanan Catalonia terhadap Spanyol. Dulu, Fransisco Franco—penguasa Spanyol yang otoriter—lebih memanjakan dan berpihak kepada Real Madrid. Mau tidak mau, aroma politik pun masuk di duel ini, termasuk Ahad nanti.
Mestinya sambutan Barcelona ini membuat nyali para pemain Real Madrid ciut. Namun yang terjadi, Jose Mourinho menganggap dingin sambutan itu. Dia lebih memperhatikan kesiapan para pemainnya.
Dia pun memastikan kini para pemainnya sudah kembali solid. Perpecahan yang dikabarkan terjadi beberapa waktu, disebut Mou, sudah tidak ada. Hasilnya, kata Mou, dari tiga kali bermain, mereka menang terus. “Semua orang kini tengah mendayung ke arah yang sama.”
Sedangkan politik dalam El Clasico kali ini, Mou mengaku sama sekali tidak tertarik. Baginya, tidak ada hubungan soal itu dengannya. Dengan tangkas, dia menjawab pertanyaan seorang wartawan saat persiapannya melawan Ajax. “Astaga! Kalian bertanya tentang politik Catalan pada orang Portugal? Setidaknya mari bicarakan politik Portugal."
MARCA | TOTAL BARCA | DWI RIYANTO AGUSTIAR | IRFAN
Berita terkait
Real Madrid Juara Liga Spanyol 2023/2024, Carlo Ancelotti Lewati Catatan Zidane dan Incar Rekor Miguel Munoz
4 hari lalu
Carlo Ancelotti berhasil mengantar Real Madrid menjuarai Liga Spanyol 2023-2024. Incar rekor setelah lewati catatan Zidane.
Baca SelengkapnyaGirona Lolos ke Liga Champions Musim Depan, Michel: Kami Telah Mencetak Sejarah
5 hari lalu
Pelatih Michel Sanchez memuji para pemain Girona yang telah mencetak sejarah karena untuk pertama kalinya berhasil lolos ke Liga Champions.
Baca SelengkapnyaBegini Kata Xavi Hernandez setelah Barcelona Kalah Bersaing dan Real Madrid Menjadi Juara Liga Spanyol 2023/2024
5 hari lalu
Barcelona dipastikan tanpa gelar musim ini setelah Real Madrid menjuarai La Liga 2023/2024 dengan empat laga tersisa. Apa kata Xavi Hernandez?
Baca SelengkapnyaReal Madrid Juarai Liga Spanyol 2023/2024, Ini 5 Faktor Kunci Penentu Keberhasilan Mereka
5 hari lalu
Real Madrid berhasil merebut gelar juara Liga Spanyol (La Liga) ke-36, Sabtu, 4 Mei 2024. Ini lima faktor kunci penentu keberhasilan mereka.
Baca SelengkapnyaReal Madrid Jadi Juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona Kalah 2-4 dari Girona
5 hari lalu
Real Madrid dipastikan menjadi juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona kalah 2-4 dari Girona dalam dalam laga ke-34.
Baca SelengkapnyaBursa Transfer: Real Madrid Bidik Wonderkid Argentina Franco Mastantuono
5 hari lalu
Klub raksasa Liga Spanyol, Real Madrid, kembali dikaitkan pemain muda berbakat (wonderkid), yakni Franco Mastantuono asal Argentina.
Baca SelengkapnyaKlasemen Liga Spanyol Pekan Ke-33 dan Skenario Perebutan Juara setelah Barcelona Kalahkan Valencia 4-2
10 hari lalu
Trigol (hatrick) Robert Lewandowski membawa Barcelona menang 4-2 atas 10 pemain Valencia dalam pertandingan pekan ke-33 Liga Spanyol.
Baca SelengkapnyaReal Madrid di Ambang Juara Liga Spanyol, Carlo Ancelotti Segera Lewati Catatan Prestasi Zinedine Zidane
12 hari lalu
Real Madrid selangkah lagi menjadi juara Liga Spanyol 2023-2024. Pelatih Carlo Ancelotti segera bisa melewati catatan prestasi Zinedine Zidane.
Baca SelengkapnyaKlasemen Liga Spanyol: Kalahkan Sociedad 1-0, Kapan Real Madrid Juara?
13 hari lalu
Real Madrid kian kokoh di puncak klasemen Liga Spanyol setelah mengalahkan Real Sociedad 1-0 pada pekan ke-33. Simak skenario juara dan klasemennya.
Baca SelengkapnyaXavi Hernandez Berubah Pikiran, Putuskan Tetap Bertahan di Barcelona pada Musim Depan
15 hari lalu
Xavi Hernandez berubah pikiran dan memutuskan untuk tetap menjadi pelatih Barcelona pada musim depan.
Baca Selengkapnya