Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Timnas U-23 Indonesia Gagal Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Ini Catatan Penting Tim Asuhan Shin Tae-yong

image-gnews
Timnas Indonesia U-23. PSSI.org
Timnas Indonesia U-23. PSSI.org
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perjuangan Timnas U-23 Indonesia untuk mengejar tiket Olimpiade Paris 2024 berakhir setelah kekalahan 0-1 dari Guinea dalam laga playoff yang berlangsung di Paris, Prancis, Kamis malam, 9 Mei 2024. Hasil itu mengakhiri harapan untuk bisa berlaga di ajang itu untuk pertama kalinya sejak 1956. 

Duel melawan Guinea menjadi kesempatan terakhir untuk mendapatkan satu tiket tersisa tampil di Olimpiade 2024 setelah gagal mendapatkan tiga tiket dari Piala Asia U-23 2024. Meski kalah dalam laga playoff, Presiden FIFA Gianni Infantino menyebut penampilan Timnas Indonesia sudah berkembang ke arah yang bagus. Hal itu disampaikannya setelah menonton langsung laga tersebut. 

"Pesan saya kepada semua orang di negara pecinta sepak bola Indonesia adalah bangga dengan tim Anda dan teruslah mendukung mereka dengan semangat yang sama karena mereka bergerak ke arah yang benar," ujar Gianni melalui akun instagram pribadi: @gianni_infantino yang dikutip di Jakarta, Kamis, dilansir Antara.

Infantino juga menyampaikan terima kasih kepada Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) yang dipimpin Erick Thohir atas pencapaian yang diraih dalam membangun sepak bola Indonesia. "Pekerjaan fantastis yang dilakukan sejauh ini dan FIFA akan terus mendukung Anda di jalur ini," kata dia.

Terlepas dari kegagalan tampil di Olimpiade 2024, Timnas Indonesia U-23 telah berjuang keras mengejar tiket ke kejuaraan tersebut melalui Piala Asia U-23 2024 hingga laga playoff melawan wakil Afrika, Guinea. Berikut catatan penting penampilan Marselino Ferdinan dan rekan-rekannya di bawah asuhan Shin Tae-yong. 

Timnas Indonesia U-23 saat bertanding melawan Timnas Guinea U-23 dalam babak Playoff Olimpiade 2024. Foto/Tim Media PSSI

Penuhi Target Lolos Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia tampil sebagai debutan di Piala Asia U-23 2024. Sejak kejuaraan ini diadakan pada 2013, Garuda Muda untuk pertama kali bisa berlaga di putaran final kejuaraan sepak bola kelompok umur level Asia ini yang edisi ini digelar di Qatar.

Beradar di Grup A bersama tim tuan rumah, Australia, dan Yordania, Pasukan Merah Putih berhasil lolos perempat final sebagai runner-up grup mendampingi Qatar dengan mengemas enam poin, terpaut satu poin dari juara grup. 

Di penyisihan grup, Indonesia mampu membungkam Australia 1-0 dan mengalahkan Yordania dengan skor 4-1. Kemenangan ini menjadi kebangkitan Skuad Garuda setelah kalah 0-2 dari Qatar.

Lolos Semifinal Piala Asia U-23 2024 Usai Singkirkan Korea Selatan

Indonesia yang merupakan debutan di Piala Asia U-23 2024 kembali membuat kejutan dengan berhasil maju semifinal setelah mengalahkan tim kuat Korea Selatan lewat adu penalti 11-10, menyusul hasil imbang 2-2 yang bertahan hingga perpanjangan waktu. Rafael Struick yang jadi pencetak dua gol Indonesia di babak pertama.

Drama menegangkan adu penalti berakhir setelah kiper Ernando Ari Sutaryadi mampu menepis tendangan pemain Korea, Lee Kang Hee yang menjadi penendang ke-12 dan Pratama Arhan sukses menendang penalti setelahnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berhasil menyingkirkan Korea Selatan yang merupakan tim juara Piala Asia U-23 2020 dan finalis edisi 2016, menjadi catatan prestasi bagi Timnas Indonesia. 

Gagal Raih Tiket Olimpiade Paris 2024 Lewat Piala Asia U-23 2024

Keberhasilan menembus semifinal Piala Asia U-23 2024 membuat harapan Indonesia bisa berlaga di Olimpiade 2024 terbuka. Sebab, bila berhasil menjadi tiga besar di ajang ini, secara langsung akan mendapatkan tiket ke kejuaraan tersebut. 

Harapan pertama, Indonesia mengincar lolos ke final dengan mengalahkan Uzbekistan di semifinal. Namun, Rizky Ridho dan rekan-rekannya kalah 0-2. 

Berikutnya, Indonesia berharap bisa lolos sebagai tim peringkat ketiga dengan mengalahkan Irak yang kalah melawan Jepang di semifnal. Tetapi, jalur ini juga menemui kegagalan. Tim asuhan Shin Tae-yong kalah 1-2 setelah bermain hingga perpanjangan waktu. 

Kekalahan dari Irak dalam perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 itu menyudahi perjuangan Indonesia bisa mendapatkan tiket Olimpiade dari ajang ini. 

Kalah dari Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Setelah dipastikan menjadi tim peringkat keempat Piala Asia U-23 2024, Indonesia harus menghadapi Guinea. Duel melawan tim peringkat keempat Piala Afrika U-23 2023 dalam laga playoff Olimpiade 2024.

Dalam pertandingan melawan Guinea yang digelar di Paris, Prancis, Kamis malam, 9 Mei, Skuad Garuda kalah. Setelah gawang Ernando Ari kebobolan lewat tendangan penalti oleh Ilaix Moriba pada menit ke-29, Marselino Ferdinan dan rekan-rekannya tak mampu mencetak gol balasan. 

Kekalahan tipis 0-1 dari tim asal Afrika itu mengakhiri perjuangan Timnas U-23 Indonesia mengejar tiket Olimpiade Paris 2024.

Pilihan Editor: Pesan Presiden FiFA Gianni Infantino setelah Saksikan Timnas Indonesia U-23 di Playoff Olimpiade 2024

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemain Timnas Indonesia Sangat Marah terhadap Keputusan-keputusan Wasit Ahmed Al Kaf, Shayne Pattynama Sampai Harus Ditenangkan

1 jam lalu

Pemain timnas Indonesia dan Bahrain terlibat perselisihan seusai pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain, di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, 10 Oktober 2024. REUTERS/Hamad I Mohammed
Pemain Timnas Indonesia Sangat Marah terhadap Keputusan-keputusan Wasit Ahmed Al Kaf, Shayne Pattynama Sampai Harus Ditenangkan

Manajer Timnas Indonesia Sumardji diganjar kartu merah oleh wasit Ahmed Al Kaf karena meluapkan kemarahannya usai laga melawan Bahrain.


Timnas Indonesia Ditahan Bahrain 2-2 di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Simak 7 Fakta Menarik, Termasuk Kontroversi Wasit

2 jam lalu

Pemain timnas Indonesia dan Bahrain terlibat perselisihan seusai pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain, di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, 10 Oktober 2024.  REUTERS/Hamad I Mohammed
Timnas Indonesia Ditahan Bahrain 2-2 di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Simak 7 Fakta Menarik, Termasuk Kontroversi Wasit

Timnas Indonesia bermain imbang 2-2 dengan Bahrain dalam pertandingan ketiga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.


Atlet Tembak Olimpiade Paris Kim Ye-ji Raih Debut dalam Peran Akting Sebagai Pembunuh

3 jam lalu

Atlet Tembak Korea, Kim Ye-Ji di Olimpiade Paris 2024. Foto: X/@Olympics
Atlet Tembak Olimpiade Paris Kim Ye-ji Raih Debut dalam Peran Akting Sebagai Pembunuh

Kim Ye-ji sebelumnya dikenal sebagai atlet yang berhasil meraih medali perak pada nomor pistol udara 10 meter putri di Olimpiade Paris Juli lalu.


Pertandingan Timnas Indonesia Vs Bahrain Berakhir Menyakitkan, Begini Kata Maarten Paes

3 jam lalu

Maarten Paes dan nenek. Foto: Instagram/@maartenpaes.
Pertandingan Timnas Indonesia Vs Bahrain Berakhir Menyakitkan, Begini Kata Maarten Paes

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes meluapkan kesedihannya melalui cuitan di akun X-nya kala kemenangan skuad Garuda dirampok wasit.


Timnas Indonesia Imbangi Bahrain 2-2, Shin Tae-yong: Keputusan Wasit Bias, Semua Paham Kenapa Para Pemain Kesal

4 jam lalu

Wasit Ahmed Al-Kaf berjalan di antara barisan polisi seusai pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain, di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, 10 Oktober 2024. Wasit tersebut dianggap membuat keputusan kontroversial di akhir pertandingan yang merugikan timnas Indonesia. REUTERS/Hamad I Mohammed
Timnas Indonesia Imbangi Bahrain 2-2, Shin Tae-yong: Keputusan Wasit Bias, Semua Paham Kenapa Para Pemain Kesal

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menyayangkan hasil imbang 2-2 yang didapatkan timnya saat berhadapan dengan Bahrain.


Kemenangan Timnas Dirampok Wasit, Ekspresi Kemarahan Pak Muh Wakili Masyarakat Indonesia

4 jam lalu

Pak Muh kesal saat kemenangan Timnas Indonesia melawan Bahrain dirampok wasit yang memimpin laga pertandingan. Foto: Instagram.
Kemenangan Timnas Dirampok Wasit, Ekspresi Kemarahan Pak Muh Wakili Masyarakat Indonesia

Pak Muh, ayah selebgram Fadil Jaidi menyebut wasit yang memimpin laga Timnas Indonesia versus Bahrain sudah bertindah zalim.


Timnas Indonesia Ditahan Bahrain 2-2 di Kualifikasi Piala Dunia 2026, PSSI Akan Kirim Surat Protes ke FIFA Soal Wasit Ahmed Al Kaf

4 jam lalu

Pemain timnas Indonesia dan Bahrain terlibat perselisihan seusai pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain, di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, 10 Oktober 2024.  REUTERS/Hamad I Mohammed
Timnas Indonesia Ditahan Bahrain 2-2 di Kualifikasi Piala Dunia 2026, PSSI Akan Kirim Surat Protes ke FIFA Soal Wasit Ahmed Al Kaf

PSSI akan mengirimkan surat protes kepada FIFA soal kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf yang di laga Timnas Indonesia melawan Bahrian.


Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Pekan Ketiga: Timnas Indonesia Turun ke Posisi 5 usai Ditahan Bahrain 2-2, Jepang dan Australia Menang

4 jam lalu

Selebrasi pemain timnas Indonesia, Rafael Struick (kanan) dan Ragnar Oratmangoen, usai gol kedua Indonesia dalam pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain, di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, 10 Oktober 2024. Pertandingan berakhir imbang 2-2, setelah Bahrain mencetak gol penyeimbang di menit-menit akhir pertandingan. REUTERS/Hamad I Mohammed
Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Pekan Ketiga: Timnas Indonesia Turun ke Posisi 5 usai Ditahan Bahrain 2-2, Jepang dan Australia Menang

Timnas Indonesia turun ke posisi kelima klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga setelah bermain imbang 2-2 dengan Bahrain.


Laga Kualifikasi Piala Dunia: Skor Akhir 2-2, Timnas Indonesia Batal Menang di Bahrain

8 jam lalu

Selebrasi pemain timnas Indonesia, Rafael Struick, usai mencetak gol dalam pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain, di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, 10 Oktober 2024. Pertandingan berakhir imbang 2-2, setelah Bahrain mencetak gol penyeimbang di menit-menit akhir pertandingan. REUTERS/Hamad I Mohammed
Laga Kualifikasi Piala Dunia: Skor Akhir 2-2, Timnas Indonesia Batal Menang di Bahrain

Laga pertandingan timnas Indonesia dan Bahrain ini jauh melewati injury time yang diumumkan.


Timnas Indonesia Berbalik Unggul Sementara 2-1 Lewat Rafael Struick

8 jam lalu

Suporter timnas Indonesia memberikan semangat dalam pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain, di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, 10 Oktober 2024. REUTERS/Hamad I Mohammed
Timnas Indonesia Berbalik Unggul Sementara 2-1 Lewat Rafael Struick

Rafael Struick membawa Timnas Indonesia unggul 2-1 atas Bahrain dalam laga lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada malam ini