Anak gawang, yang kemudian diketahui bernama Charlie Morgan, terbaring di pinggir lapangan setelah bagian rusuknya ditendang pemain Chelsea, Eden Hazard yang ingin mengambil bola, dalam pertandingan semi final Piala Liga Inggris, antara Swansea melawan Chelsea, di Stadion Liberty, Swansea (23/1). REUTERS/Rebecca Naden
TEMPO.CO, Birmingham - Pemain Aston Villa Matthew Lowton mengungkapkan dirinya pernah diajarkan beberapa trik saat menjadi ballboy oleh Neil Warnock. Hal itu dia ungkapkan terkait aksi penendangan Eden Hazard terhadap ballboy Charlie Morgan dalam pertandingan semifinal Piala Liga Inggris, antara Swansea City melawan Chelsea, di Stadion Liberty.
Lowton menceritakan masa lalunya saat masih menjadi anggota akademi sepak bola Sheffield United. Pemain berusia 23 tahun itu mengaku diajarkan Warnock beberapa trik curang saat manajer berusia 64 tahun itu tersebut masih menangani The Blades.
"Kami dididik untuk menerapkan beberapa cara yang kurang sportif untuk membantu tim. Itu adalah bagian dari akademi sepak bola di bawah asuhan Warnock," kata Lowton.
Sebagai manajer Sheffield waktu itu, Warnock menganggap peran ballboy cukup penting. Lowton sendiri menjadi ballboy ketika manajer yang saat ini menukangi Leeds United itu sedang memimpin Sheffield. "Dia bahkan mengajarkan taktik untuk ballboys," ungkap Lowton.
"Dia menganggap kami memiliki peran penting saat pertandingan melawan klub besar yang datang ke Lane Bramall. Dia mengajarkan kami untuk tahu kapan mengembalikan bola dengan cepat dan kapan tidak!" Lowton menambahkan.
