TEMPO.CO, Paris - Pelatih tim nasional Prancis Didier Deschamps menegaskan timnya akan bermain menyerang dari menit pertama saat menjamu Spanyol di Paris, Rabu dinihari 27 Maret 2013 WIB, dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2014.
Dengan dukungan dari ribuan pendukung di Stade de France, kata Deschamps, akan menambah daya dobrak dari Franck Ribery dsan kawan-kawan. Pelatih berusia 44 tahun itu berjanji akan bermain terbuka dan agresif, meskipun Prancis telah unggul dua poin dari Spanyol di klasemen grup I kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Eropa.
"Memang benar, imbang melawan Spanyol tidak akan ada banyak perubahan. Tetapi kami tidak akan puas jika hanya bermain bertahan. Tujuan kami adalah untuk meraih posisi pertama dalam grup ini," kata Deschamps.
Prancis memang menang 3-1 atas Georgia pada Sabtu dinihari 23 Maret 2013 WIB. Namun, Deschamps punya satu masalah. Satu penyerangnya, Karim Benzema masih belum bisa kembali membuat gol untuk Prancis. Penyerang Real Madrid itu tidak mencetak gol dalam 11 pertandingan terakhirnya bersama Prancis.
Namun Benzema, kata Deschamps, memiliki peran penting di timnas Prancis besutannya. "Karim memiliki peluang untuk mencetak gol. Dia adalah bagian besar dari tim dan memiliki peran yang lebih besar daripada sekedar mencetak gol," ucap Deschamps.
