TEMPO.CO, Jakarta - Bagi Anda yang bukan penggemar Bayern Munchen, jangan sekali-kali menyebut penggemar Die Roten sebagai suporter FC Hollywood. Kendati Anda tidak bermaksud apa-apa, itu bisa menyulut masalah.
Sebab pertama, FC Hollywood bukan julukan yang diklaim sendiri oleh Munchen, melainkan oleh pendukung atau klub lain. Kedua, dan ini masalah pokoknya, "Ndak semua punggawa atau suporter Bayern Munchen suka dengan istilah FC Hollywood. Karena agak sedikit 'negatif'," kata Ketua FC Bayern Fan Indonesia Pusat Iwan Nasution. "Itu hanya julukan yang sebenarnya menyentil."
Menurut Iwan, "FC Hollywood" baru belakangan muncul. Julukan itu memojokkkan Munchen sebagai klub glamor penuh bintang. Macam Hollywood di Amerika Serikat yang dipenuhi bintang dunia hiburan.
"Bayern Munchen memang terlahir dan berada di salah satu kota makmur, salah satu kota yang kinclong di Jerman," kata Iwan. "Ya negatifnya semua klub di Jerman menjadi musuh bersama bagi Bayern Munchen." Beberapa industri besar bermarkas di kota Munchen macam BMW, Allianz, Audi, Siemens, Puma, sampai Adidas.
Simon Kuper dalam Soccernomics: Why England Loses, Why Germany and Brazil Win, and Why the US, Japan, Australia, Turkey—and Even Iraq—Are Destined to Become the Kings of the World’s Most Popular Sport pada 2009 menegaskan pernyataan Iwan. Sejak 1980-an klub mulai menerima pendapatan lebih dari kontrak hak siar televisi. Beberapa tim Eropa mulai merenovasi stadionnya agar mampu menampung banyak penonton demi meraup makin banyak uang. Klub-klub yang sudah besar saat itu makin besar, Munchen salah satunya.
"Setelah itu klub-klub kecil seperti Gladbach--rival sekota Munchen--tak mampu menahan lebih lama pemain-pemain terbaiknya," tulis Kuper. Borussia Mönchengladbach hanya mampu menahan Lothar Matthaus sampai umur 23 tahun sebelum dibeli Munchen pada 1984.
Sementara itu bintang muda Munchen tak pernah keluar karena mereka mampu memberi gaji tinggi. Sejak itulah, Munchen jadi public enemy bagi klub-klub Jerman lainnya, lantaran Die Roten yang paling berduit. Persis ketika "FC Hollywood" membebaskan kontrak aset paling berharga Dortmund, Mario Gotze, akhir April lalu.
KHAIRUL ANAM
Topik Terhangat:
Teroris | E-KTP | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh
Baca Juga:
Ibrahimovic Tegaskan Tetap di PSG
Sturridge Belajar Banyak dari Drogba
Giggs: Ferguson Bagian dari Hidup Saya
Berita terkait
Fernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air
5 hari lalu
Fernando Morientes singgung bagaimana kegilaan penggemar sepak bola Indonesia yang rela menonton Laga Liga Champions tengah malam.
Baca SelengkapnyaKehadiran Suporter Timnas Indonesia Jadi Sorotan Jelang Laga Melawan Korea Selatan di Piala Asia U-23
7 hari lalu
Kehadiran ribuan suporter Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 menjadi sorotan. Korea Selatan dianggap bakal seperti melakoni laga tandang.
Baca SelengkapnyaJadwal Timnas Indonesia vs Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Kamis Malam, Erick Thohir Berharap Dukungan Maksimal Suporter
45 hari lalu
Timnas Indonesia akan menghadapi Vietnam dalam dua kali pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Maret ini, di kandang dan tandang.
Baca SelengkapnyaMykhailo Mudryk Tantang Suporter Chelsea Duel Usai Kalah Lawan Wolves di Liga Inggris
5 Februari 2024
Mykhailo Mudryk tak terima dikritik suporter Chelsea dan malah melayangkan tantangan kepadanya.
Baca SelengkapnyaRespons Shin Tae-yong Soal Petisi Suporter Minta Kontraknya di Timnas Indonesia Diperpanjang
3 Februari 2024
Shin Tae-yong mengatakan fenomena tersebut ada karena suporter mengapresiasi kerja kerasnya bersama timnas Indonesia.
Baca SelengkapnyaIngin Tonton Laga Liga 1 Borneo FC di Stadion Batakan Balikpapan, Suporter Difasilitasi Tiket Plus Transportasi Rp 130 Ribu
1 Januari 2024
Borneo FC akan menjamu Persija Jakarta di Liga 1 pada 6 Februari nanti di Stadion Batakan, Balikpapa.
Baca SelengkapnyaPolisi Luka Parah dalam Ricuh Suporter, Pemerintah Yunani Putuskan Seluruh Laga Sepak Bola Digelar Tanpa Penonton hingga Februari 2024
12 Desember 2023
Pertandingan-pertandingan sepak bola di Yunani akan diselenggarakan tanpa kehadiran penonton hingga 12 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaLaga Granada vs Athletic Bilbao di Liga Spanyol Dilanjutkan Senin Malam setelah Meninggalnya Suporter
11 Desember 2023
Laga Granada vs Athletic Bilbao dalam lanjutan Liga Spanyol sempat dihentikan karena ada suporter yang meninggal dan akan dilanjutkan Senin malam.
Baca SelengkapnyaBerita Liga 1: PT LIB Luncurkan Fan ID untuk Permudah Aktivitas Suporter
7 Desember 2023
Operator Liga 1, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), meluncurkan aplikasi Liga Fan ID untuk mempermudah aktivitas para suporter.
Baca Selengkapnya25 Suporter Ditangkap karena Serang Polisi Saat Liga Dewa United vs Persib Bandung
27 November 2023
Polisi menangkap 25 suporter sepak bola saat pertandingan Dewa United vs Persib Bandung kemarin. Mereka ditangkap karena menyerang polisi.
Baca Selengkapnya