Pelatih baru Real Madrid, Carlo Ancelotti (kanan) tersenyum kepada mantan pesepakbola Zinedine Zidane dalam konferensi pers di stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, Rabu (26/6). REUTERS/Susana Vera
TEMPO.CO, Montreal - Pemain bertahan Montreal Impact, Alessandro Nesta, mendukung keputusan Carlo Ancelotti menjadi pelatih Real Madrid. Menurut Nesta, Ancelotti adalah orang yang tepat untuk menangani tim sebesar Los Galaticos.
“Saya pikir Carlo Ancelotti sempurna untuk tim seperti Real Madrid,” ujar mantan anak asuh Ancelotti ini kala masih di AC Milan, Sabtu, 6 Juli 2013. “Tak diragukan lagi, Ancelotti mampu mengatasi tekanan di Spanyol.”
Proses kepindahan Ancelotti ke Madrid berjalan alot. Paris Saint-Germain baru mau melepas Ancelotti jika sudah mendapat penggantinya. Setelah berhasil merekrut Laurent Blanc, PSG baru mengizinkan Ancelotti ke Madrid.
Dalam kesempatan ini, Nesta juga mengomentari masa depannya. Jebolan akademi Lazio ini berencana gantung sepatu setelah musim 2013 berakhir. Ia pun menargetkan gelar juara Piala MLS sebagai kado perpisahan.
“Memenangi gelar MLS akan menjadi cara yang baik buat saya untuk mengakhiri karier,” ujar suami Gabriella Pagnozzi ini. Selama semusim memperkuat Montreal, Nesta telah mempersembahkan satu gelar juara.
Selama di Montreal, Nesta merasa seperti berada di rumah sendiri. “Saya sangat suka dengan pendekatan keluarga dalam organisasi ini. Anda merasa di rumah dan semua orang bekerjasama untuk klub ini,” ucapnya.
