Wayne Rooney memeluk Shinji Kagawa setelah Kagawa berhasil mencetak gol kegawang Norwich City dalam laga Liga Premier Inggris di stadion Old Trafford di Manchester, Inggris, (2/3). REUTERS/Darren Staples
TEMPO.CO, Manchester - Legenda Manchester United Bryan Robson menjamin suporter The Red Devils pasti akan memaafkan Wayne Rooney. Robson yakin suporter United masih berada di belakang Rooney dan tidak ada alasan penyerang tim nasional Inggris itu.
Rooney dicemooh oleh suporter United sejak akhir musim lalu setelah muncul laporan bahwa ia minta dijual. Kegerahan Rooney yang sering duduk di bangku cadangan memuncak segera setelah pensiunnya Sir Alex Ferguson sebagai manajer.
Robson percaya situasi yang dihadapi Rooney saat ini mirip dengan situasi Cristiano Ronaldo di United usai Piala Dunia 2006 lalu. Ronaldo diyakini sebagai penyebab Rooney diberi kartu merah oleh wasit ketika Portugal jumpa Inggris di perempat final. Suporter United marah pada Ronaldo karena kedapatan mengedipkan mata pada Rooney, usai rekan setimnya di United itu diberi kartu merah.
"Jika dia memulai musim dengan membuat banyak gol, dan menikmati sepak bolanya, para fans akan memaafkannya, jika memang ada sesuatu untuk dimaafkan," kata Robson seperti dikutip Sportsmole, Selasa, 9 Juli 2013.
Setelah dua pertandingan pada 2006-2007, Ronaldo kembali diterima oleh para suporter. "Dia bermain fantastis ketika kembali ke Old Trafford. Semua orang lupa tentang insiden kartu merah Rooney dan semua kembali mencintai Ronaldo," tambah Robson. "Dan saya pikir itulah skenario untuk Wayne."
Saingan berat United di Inggris, Arsenal dan Chelsea, berkali-kali menggoda Rooney untuk pindah. Di luar Inggris, ada Paris Saint-Germain dan Real Madrid yang membujuk Rooney keluar dari Inggris.
Suporter United perlahan juga sudah mulai sebal dengan rengekan Rooney. Tapi Robson yakin suporter akan mencintai Rooney lagi seiring gol-golnya musim depan buat United.
