Pesepakbola tim nasional Indonesia U-19 merayakan kemenangannya usai kalahkan timnas Vietnam U-19 di laga Final AFF U-19 di Gelora Delta Sidoarjo, Jatim, (22/9). Tempo/Aris Novia Hidayat
TEMPO.CO, Jakarta - Kata "jebret" menjadi perbincangan di media sosial setelah kemenangan Indonesia melawan Vietnam di final Piala AFF U-19, Ahad 22 September 2013. Adalah Valentino Simanjuntak, komentator di final itu, yang selalu meneriakkan "jebret" ketika tim nasional membuat gol.
Di YouTube, sejumlah video pertandingan Indonesia diberi label jebret. Video jebret ini mulai bertebaran dan tampil di sela dominasi video harmonisasi Vicky Prasetyo. Ada yang membuat video pertandingan Indonesia digabung dengan kucing panik dan letusan gunung ketika Valentino berteriak jebret, seperti di Video MIX Komentator bola gokil.
Valentino memang sangat bersemangat dengan teriakannya. Ia terinspirasi oleh komentator di TVRI era 1980-an, Bung Sambas. (Lihat juga: Valentino Simanjuntak, Si Jebret Ow Ow Ow)
Valentino bahkan sering mengutip kalimat orang terkenal seperti Bung Karno. Gol kemenangan sekaligus juara Indonesia kemarin diiringi kalimat heroik Valentino: "Berikan aku seribu orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya. Berikan aku satu pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia"
Profil Elkan Baggott, Pemain Timnas Indonesia Bukan Naturalisasi
26 Oktober 2023
Profil Elkan Baggott, Pemain Timnas Indonesia Bukan Naturalisasi
Elkan Baggott adalah pesepak bola keturunan Inggris yang bermain untuk klub Liga Inggris Divisi kedua Ipswich Town dan tim nasional Indonesia. Ia merupakan pemain blasteran Inggris yang sudah mencatatkan 12 caps dalam penampilannya sebagai pemain timnas.