Eka Ramdani (kiri) saat berduel dengan pesepakbola Persibo Bojonegoro Abel Cielo. ANTARA/ Bambang Suseno
TEMPO.CO, Padang - Dua mantan pemain tim nasional, Eka Ramdani dan Airlangga Sucipto, berlabuh di Semen Padang. Bekas bintang Persib Bandung itu akan mengisi posisi gelandang dan penyerang. "Tadi mereka sudah ikut latihan dengan kita," ujar Pelatih Semen Padang Jaftri Sastra, Selasa, 3 Desember 2013.
Menurut Jaftri, Eka merupakan pemain yang pintar dan mampu mengirim umpan jauh yang terukur. "Itu yang dibutuhkan kedua pemain sayap kita. Eka bisa membantu posisi tengah," ujarnya. Sementara Airlangga diharapkan bisa menjadi goal getter di Semen Padang.
Dengan masuknya Airlangga, berarti ada tiga penyerang yang dimiliki Semen Padang, yaitu Eriquel Gonzales, Nur Iskandar, dan Airlangga Sucipto. Sementara itu, Titus Bonai sudah dipastikan tidak memperpanjang kontraknya. Pemain asal Papua itu akan memperkuat Persipura musim depan. "Kita masih butuh satu pemain depan lagi. Sebagai pemain pelapis," ujar Jaftri.
Eka Ramdani sebelumnya bermain untuk Pelita Bandung Raya dan Airlangga Sucipto merumput di Persib Bandung. Mereka tiba di Padang Senin sore. "Kami bangga bisa bermain di salah satu klub terbesar di Indonesia ini," ujar Eka.
Eka mengaku memimpikan bisa mengangat trofi juara, setelah 10 tahun bermain di kompetisi Indonesia Super League. Pada musim ini, ia yakin akan mewujudkannya bersama Semen Padang.
Sementara Airlangga mengaku akan memberikan permainan terbaiknya di Semen Padang. "Saya akan menciptakan gol di setiap laga," ujarnya.
Direktur Utama PT Kabau Sirah Semen Padang Erizal Anwar mengatakan, kedua pemain ini pernah masuk dalam skuad timnas. Dengan pengalaman di timnas, keduanya diharapkan bisa memberikan permainan terbaik.
Pemerintah Belanda menetapkan pada September mendatang akan menerbitkan uang baru dengan gambar Hendrik Johannes Cruijff (di Indonesia lebih dikenal sebagai Johan Cruyff), mantan pemain/kapten tim nasional Belanda. Sebagai pemain, Cruyff adalah motor terlaksananya pola total football yang diarsiteki pelatih Rinus Michels dan sempat bikin tercengang persepakbolaan dunia ketika dipraktikkan Michels dalam Piala Dunia 1974 di Muenchen, Jerman Barat. Saat itu Belanda berhasil masuk final, tapi dikalahkan Jerman Barat 1-2.
Pemerintah Belanda menetapkan pada September mendatang akan menerbitkan uang baru dengan gambar Hendrik Johannes Cruijff (di Indonesia lebih dikenal sebagai Johan Cruyff), mantan pemain/kapten tim nasional Belanda. Sebagai pemain, Cruyff adalah motor terlaksananya pola total football yang diarsiteki pelatih Rinus Michels dan sempat bikin tercengang persepakbolaan dunia ketika dipraktikkan Michels dalam Piala Dunia 1974 di Muenchen, Jerman Barat. Saat itu Belanda berhasil masuk final, tapi dikalahkan Jerman Barat 1-2.