Pesepak bola Real Madrid Cristiano Ronaldo (dua dari kanan) bersitegang dengan pesepak bola Athletic Bilbao Ander Iturraspe, setelah terjadi insiden dengan pesepak bola Athletic Bilbao Carlos Gurpegi (kiri), dalam pertandingan Liga Spanyol di stadion San Mames, Bilbao, Minggu (2/2). AP/Alvaro Barrientos
TEMPO.CO, Madrid - Penyerang AS Monaco, Radamel Falcao, membela Cristiano Ronaldo, yang mendapat hukuman kartu merah saat Real Madrid melawan Athletic Bilbao. Akibatnya Ronaldo dihukum larangan bermain sampai tiga pertandingan.
Ronaldo diganjar kartu merah langsung setelah dianggap mencakar wajah dari pemain Bilbao, Carlos Gurpegi. Meskipun mengaku tidak sengaja, ketika wasit melihat Gupergi yang meringis kesakitan, Ronaldo pun diusir ke luar lapangan dengan kartu merah langsung.
Namun, Ronaldo mendapat hukuman yang lebih berat setelah membuat gerakan yang tidak pantas kepada ofisial keempat saat meninggalkan lapangan. Alhasil pemain berusia 29 tahun itu pun diganjar hukuman larangan bermain selama tiga pertandingan La Liga Spanyol oleh komisi disiplin.
Melihat hukuman yang didapat Ronaldo, Falcao merasa itu tidak adil. Pemain asal Kolombia itu menilai hukuman tersebut sebagai hal yang tak masuk akal. "Saya pikir hukuman itu benar-benar tidak tepat. Semua orang dalam sepak bola, tanpa terkecuali, tahu bahwa Ronaldo tidak melakukan apa pun," kata Falcao.
"Mulai sekarang, setelah hukuman ini, tidak akan mungkin membuat perbedaan antara pemain yang tidak melakukan apa-apa dengan pemain yang benar-benar memukul. Ini akan menjadi pelanggaran yang sama karena itu akan mendapat hukuman yang sama."
"Dalam sepak bola, dengan cara memprovokasi antara pemain (dalam pertandingan), sama sekali tidak dilakukan oleh Ronaldo."