Indra Syafri: Timnas U-19 dan PSIS Bersaudara

Reporter

Sabtu, 15 Februari 2014 15:28 WIB

Pelatih Indra Sjafri memberikan instruksi untuk mengganti pemain di babak kedua pertandingan uji coba Timnas U-19 melawan tim Pra PON DIY di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, (7/2). TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO, Semarang - Tim nasional sepak bola usia di bawah 19 tahun, Timnas U-19, akhirnya menemui lawan sepadan. Garuda Jaya ditahan imbang PSIS Semarang, 1-1, di Stadion Jatidiri, Semarang, Kamis malam, 15 Februari 2014.

Ini merupakan kali pertama Evan Dimas cs gagal memetik kemenangan di rangkaian pertandingan uji coba mereka. Sebelumnya, Timnas U-19 selalu menundukkan lawannya, mulai PSS Sleman dengan skor 3-1, Persiba Bantul (2-0), Pra-Pekan Olahraga Nasional Yogyakarta (3-2), dan Pra-PON Jawa Tengah (1-0).

"Kali ini memang beda, 'kan bermain dengan saudara," ujar Indra Sjafri, pelatih Timnas U-19, usai pertandingan. Semarang memang memiliki kedekatan dengan Garuda Jaya. Dua anak asuk Indra berasal dari kota Lumpia itu, yaitu kiper Awang Seto dan gelandang sayap David Maulana. Kamis lalu, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia memberikan bantuan pada dua sekolah sepak bola di Semarang karena dianggap berjasa memasok pemain ke Timnas U-19.

PSIS pernah tampil sebagai kekuatan utama di sepakbola Indonesia. Di Liga Indonesia 2005, mereka mengakhiri musim di peringkat 3. Sayang, Pasukan Mahesa Jenar harus terdegradasi dari Liga Super pada 2009.

Indra mengatakan saudara mereka itu berhasil membuat anak-anak asuhnya mengasah otak dan tenaga untuk meningkatkan kreativitas serangan, sesuatu yang tidak begitu terlihat di empat laga sebelumnya. "Ada kemajuan di lini tiga (depan)," katanya.

Gol tercipta di menit menit 62 lewat tendangan Ilham Udin Armayn. Gol tersebut berawal dari pergerakan penyerang Muchlis Hadi Ning Syaifulloh, yang lolos dari jebakan offside PSIS di sayap kanan, lawan memberi umpan silang ke Ilham yang berdiri bebas.

PSIS, yang bermain di hadapan lebih dari 20 ribu suporternya, juga terus memberi tekanan pada barisan pertahanan Timnas U-19. Hal ini sesuai harapan Indra, yang menyebut empat kemenangannya diperoleh karena minimnya serangan ke benteng Garuda Jaya.

Akibatnya, beberapa menit setelah gol Ilham Udin, Muhamad Sahrul Kurniawan menjebol gawang sendiri, yang dijaga kiper Awan Seto. "Timnas kali ini mendapat lawan baru, salah satu permainan yang paling tangguh," kata Indra.

Senada dengan Indra, pelatih PSIS Eko Riyadi puas atas hasil imbang tersebut. Menurut dia , pertandingan uji coba itu digelar bukan untuk mendapatkan kemenangan. "Namun untuk evaluasi dan uji kemampuan untuk menghadapi kompetisi lebih lanjut," katanya.

EDI FAISOL


Berita terpopuler:
Timnas U-19 Ditahan Imbang PSIS
Persipura Curi Poin Kedua dari Putra Samarinda
Fernandinho Berharap Tampil di Piala Dunia 2014
Hujan Abu, Persik Libur Latihan
Arsenal Tak Sabar Balas Liverpool


Berita terkait

3 Pemain Irak yang Wajib Diwaspadai Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024

1 jam lalu

3 Pemain Irak yang Wajib Diwaspadai Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024

Beberapa pemain Irak yang harus diwaspadai Timnas U-23 Indonesia merupakan top skor dan membela klub Eropa.

Baca Selengkapnya

Profil Maarten Paes, Kiper Klub MLS FC Dallas yang Resmi Jadi WNI

1 jam lalu

Profil Maarten Paes, Kiper Klub MLS FC Dallas yang Resmi Jadi WNI

Maarten Paes memiliki darah Indonesia dari sang nenek yang lahir di Pare, Kediri, Jawa Timur pada 20 Maret 1940.

Baca Selengkapnya

Prediksi Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Irak: Siapa Gantikan Rizky Ridho?

1 jam lalu

Prediksi Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Irak: Siapa Gantikan Rizky Ridho?

Ada dua opsi yang bisa diterapkan Shin Tae-yong untuk menambal lubang karena absennya Rizky Ridho dalam laga Timnas U-23 Indonesia vs Irak.

Baca Selengkapnya

Prediksi Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Piala Asia U-23 2024: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan Pemain

2 jam lalu

Prediksi Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Piala Asia U-23 2024: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan Pemain

Di atas kertas, Irak tetap lebih diunggulkan ketimbang Timnas U-23 Indonesia di laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

3 jam lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Borong 2 Gol, Venezia kalah 2-3 dari Catanzaro di Serie B Liga Italia

6 jam lalu

Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Borong 2 Gol, Venezia kalah 2-3 dari Catanzaro di Serie B Liga Italia

Pemain timnas Indonesia Jay Idzes mencetak dua gol saat timnya, Venezia, kalah 2-3 dari Catanzaro dalam pertandingan Serie B Liga Italia.

Baca Selengkapnya

Maarten Paes Selesai Naturalisasi, Arbitrase hingga Kariernya sebagai Kiper

14 jam lalu

Maarten Paes Selesai Naturalisasi, Arbitrase hingga Kariernya sebagai Kiper

Kiper klub Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat FC Dallas, Maarten Paes, telah menjadi warga negara Indonesia (WNI)

Baca Selengkapnya

Preview Laga Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024

19 jam lalu

Preview Laga Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024

Duel timnas U-23 Indonesia vs Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 akan digelar Kamis malam WIB, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Maarten Paes Tak Sabar Main untuk Timnas Indonesia, Kemungkinan Besar Tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Juni

20 jam lalu

Maarten Paes Tak Sabar Main untuk Timnas Indonesia, Kemungkinan Besar Tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Juni

Maarten Paes yang telah resmi menjadi WNI pada Selasa, 30 April 2024, mengaku tak sabar untuk bermain bersama timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

21 jam lalu

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan, Calvin Verdonk dan Jens Raven menjalani proses naturalisasi

Baca Selengkapnya