Metafisika di Timnas U-19, Begini Penggunaannya

Reporter

Kamis, 20 Februari 2014 09:53 WIB

Timnas U19. TEMPO/ Budi Purwanto

TEMPO.CO, Jakarta - Arkand Bodhana Zeshaprajna, mantan konsultan metafisika tim nasional (timnas) sepak bola usia di bawah 19 tahun (U-19), bercerita soal bagaimana pertama kali jasanya digunakan oleh sang kepala pelatih, Indra Sjafri. Hitung-hitungan metafisikanya diuji dalam laga persahabatan melawan timnas U-17 Arab Saudi di Selangor, Malaysia, 2 September 2012. Saat itu, Indra masih mengasuh timnas U-17.

"Saya bilang ke Pak Sjafri, mari kita uji coba ini pengetahuan ini (metafisika)," tutur Arkand saat berkunjung ke kantor Tempo, Selasa, 18 Februari 2014. Indra Sjafri selanjutnya memberikan data pemain, lalu Arkand memeriksa struktur individual dan "team value" untuk menentukan siapa yang bisa turun dan tidak.(Baca: Di Balik Timnas U-19, Ada Hitungan Metafisika)

Pada hari pertandingan itu, tutur Arkand, ada empat pemain yang menjadi andalan pelatih namun oleh Arkand tidak diperbolehkan turun. "Agak sedikit konflik awalnya karena Pak Sjafri bilang, 'Loh, Mas, empat ini bagus-bagus, kenapa enggak boleh main?'," kata dia. "Saya enggak peduli, (pokoknya) yang ini enggak boleh main karena akan merusak struktur tim."

Arkand pun berkata pada Indra Sjafri bahwa jika tingkat akurasi dan manfaat pengetahuan metafisikanya ingin dibuktikan, sarannya harus diikuti. "Kemudian saran saya diterapkan dan kami menang 2-0 hingga 10 menit terakhir," kata Arkand. "Seumur-umur, di semua level umur dan kejuaraan, kita belum pernah menang, bahkan seri, melawan Arab Saudi."(baca: Bagaimana Metafisika Hitung Kemenangan Timnas U-19)

Gol dicetak oleh Muchlis Hadi Ning Saifullah pada menit ke-28 dan Jali Ibrahim pada menit ke-35.

Namun, Arkand bertutur, rupanya Indra Sjafri ingin menguji apakah kemenangan itu karena tim Arab lemah atau memang karena hitung-hitungan metafisika Arkand. "Lalu dia (Indra) memasukkan empat orang pemain yang menjadi andalannya, di 10 menit terakhir itu," kata dia. "Apa yang terjadi? Tim ini langsung dalam tekanan. Lima menit kemudian kebobolan. Skor jadi 2-1 sampai pertandingan berakhir."

Arkand saat itu tidak ikut hadir di Selangor. Ia mengetahui hasil pertandingan dan keputusan Indra mengganti pemain pada saat Indra menelepon dan menceritakannya.

Sejak saat itu, Arkand, doktor metafisika lulusan University of Metaphysics International, Los Angeles, Amerika Serikat, mengaku turut membantu Indra membentuk tim U-19 yang dipersiapkan untuk Piala Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) U-19. Evan Dimas dan kawan-kawan akhirnya sukses menjuarai Piala AFF U-19. Mereka juga menyapu bersih semua pertandingan kualifikasi Grup G Piala Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFC) U-19, Oktober tahun lalu.

GADI MAKITAN


Berita Lain:
Timnas U-19 Tertahan Lagi, Ini Kata Indra Sjafri
Ozil Sudah Tiga Kali Gagal Eksekusi Penalti
Hasil Lengkap Liga Champions
Bayern Tekuk Arsenal, Pep Janji Tetap Menyerang
Atletico Bungkam Milan di San Siro

Berita terkait

Segini Jatah Bonus Tiap Pemain Timnas U-23 Indonesia

16 menit lalu

Segini Jatah Bonus Tiap Pemain Timnas U-23 Indonesia

Pengusaha beri Rp 23 miliar. Masing-masing pemain Timnas U-23 Indonesia akan dapat bonus berkisar Rp 605,2 juta.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024, Terhenti di Semifinal Tetap Buka Peluang ke Olimpiade Paris 2024

1 jam lalu

Rekam Jejak Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024, Terhenti di Semifinal Tetap Buka Peluang ke Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia U-23 menuju partai final Piala Asia U-23 2024 terhenti. Skuat Merah Putih tumbang ditekel Timnas Uzbekistan U-23. Ini rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

10 jam lalu

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pemain Timnas Indonesia Muhammad Ferrari dan Daffa Fasya Anggota Polri, Ini Pangkat dan Satuan Tugasnya

14 jam lalu

Pemain Timnas Indonesia Muhammad Ferrari dan Daffa Fasya Anggota Polri, Ini Pangkat dan Satuan Tugasnya

Anggota timnas Indonesia U-23 Muhammad Ferrari dan Daffa Fasya merupakan anggota aktif Polri. Ini wilayah dinas dan pangkatnya.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan di Piala Asia U-23, Shin Tae-yong dan Para Pemain di Bawah Tekanan?

15 jam lalu

Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan di Piala Asia U-23, Shin Tae-yong dan Para Pemain di Bawah Tekanan?

Shin Tae-yong (STY) tidak menyangkal fakta bahwa para pemainnya mengalami tekanan saat menelan kekalahan di babak semifinal Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Bila Nanti Kalah Lawan Irak, Timnas U-23 Indonesia Mesti Hadapi Guinea untuk Lolos ke Olimpiade Paris 2024

15 jam lalu

Bila Nanti Kalah Lawan Irak, Timnas U-23 Indonesia Mesti Hadapi Guinea untuk Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Timnas U-23 Indonesia mesti lawan Guinea untuk dapat tiket lolos ke Olimpiade Paris 2024 jika kalah di perebutan posisi ketiga Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Resmi Jadi WNI, Maarten Paes Harus Tunggu Pengadilan Arbitrase Olahraga untuk Bela Timnas Indonesia

16 jam lalu

Resmi Jadi WNI, Maarten Paes Harus Tunggu Pengadilan Arbitrase Olahraga untuk Bela Timnas Indonesia

Maarten Paes resmi menjadi warga negara Indonesia WNI. Bagaimana peluang membela Timnas Indonesia?

Baca Selengkapnya

Kecaman Netizen ke Wasit Shen Yinhao Usai Pimpin Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan

16 jam lalu

Kecaman Netizen ke Wasit Shen Yinhao Usai Pimpin Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan

Wasit Shen Yinhao dinilai merugikan Timnas U-23 Indonesia saat menghadapi Uzbekistan melalui keputusan-keputusan kontroversialnya.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia tak Lolos Final Piala Asia U-23, Berjuang Menuju Olimpiade

20 jam lalu

Timnas Indonesia tak Lolos Final Piala Asia U-23, Berjuang Menuju Olimpiade

Timnas Indonesia gagal lolos ke final Piala Asia U-23 2024 setelah kalah dari Uzbekistan pada Senin, 29 April 2024

Baca Selengkapnya

Begini Kronologi Gol Bunuh Diri Pratama Arhan saat Timnas U-23 Indonesia Kalah Lawan Uzbekistan

20 jam lalu

Begini Kronologi Gol Bunuh Diri Pratama Arhan saat Timnas U-23 Indonesia Kalah Lawan Uzbekistan

Pratama Arhan membuat gol bunuh diri di menit ke-86 saat timnas U-23 Indonesia kalah lawan Uzbekistan pada semifinal Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya