Mesut Ozil (tengah) gagal mengeksekusi tendangan penalti, dalam pertandingan Liga Champions Grup F antara Arsenal dan Olympique Marseille di London, (27/11). REUTERS/Dylan Martinez
TEMPO.CO, London - Pelatih Arsene Wenger memberi sinyal tidak akan melarang gelandang Mesut Ozil untuk menjadi algojo penalti Arsenal pada masa mendatang, meski dalam beberapa kesempatan ia telah gagal mengkonversi tendangan penalti menjadi gol.
Ozil gagal mencetak gol lewat titik penalti dalam pertandingan babak 16 besar Liga Champion melawan Bayern Muenchen pada Rabu lalu di Stadion Emirates. Sebelumnya, ia juga gagal dalam pertandingan melawan Marseille pada babak grup.
"Semua bergantung pada seberapa kuat Anda ingin melakukannya kembali," kata Wenger, seperti dilansir Guardian, Jumat, 21 Februari 2014.
Wenger mengambil contoh Dennis Bergkamp, yang pernah gagal mengeksekusi penalti dalam sebuah pertandingan penting pada 1999. "Setelah itu Bergkamp menolak mengambil penalti untuk beberapa saat," ujar Wenger.
"Tapi kini, ia (Bergkamp) justru dibuatkan patung di Stadion Emirates saat ini. Artinya, kegagalan mengeksekusi penalti tidak membuat orang melupakan Anda dan berkeberatan jika Anda kembali ingin melakukannya."
Di sisi lain, Wenger dapat memaklumi kegusaran para penggemar atas kegagalan penalti Ozil tersebut. "Soalnya, ia melakukannya dengan cara yang tidak biasa," katanya.
"Tapi begitulah caranya menendang penalti, terlepas dari Anda menerima caranya atau tidak."