Suporter Chelsea duduk di dekat banner Didier Drogba pada pertandingan Liga Champions babak 16 besar leg kedua antara Chelsea dan Galatasaray di stadion Stamford Bridge di London, Selasa, 18 Maret 2014. Drogba bermain untuk Chelsea di tahun 2004 hingga 2012 dan telah tampil di lebih dari 200 pertandingan. Hingga sekarang ia masih menjadi pemain kesayangan suporter meski saat ini membela Galatasaray. (AP Photo/Matt Dunham)
TEMPO.CO, London - Setelah meninggalkan Chelsea pada 2012, penyerang Didier Drogba kembali merumput di Stamford Bridge dalam pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Rabu dinihari, 19 Maret 2014. Meskipun bermain untuk Galatasaray, para fan Chelsea menyambut Drogba seperti pahlawan yang pulang ke rumahnya.
Para fan Chelsea menyambut Drogba dengan memberikan standing applause ketika pemain asal Pantai Gading itu memasuki lapangan stadion. Selain itu para fan Chelsea membentangkan poster foto wajah Drogba dalam ukuran besar di tribun penonton. Serta spanduk bertuliskan "Drogba Legend".
Rasa hormat fan Chelsea kepada Drogba memang hal yang pantas dilakukan. Pasalnya, selama delapan musim berseragam The Blues, striker asal Pantai Gading itu telah mempersembahkan berbagai macam gelar untuk Chelsea. Yakni, tiga Liga Primer Inggris, empat Piala FA, dua Piala Liga, satu Liga Champions, dan dua Piala Community Shield.
Apalagi nama Drogba semakin harum di benak fan Chelsea ketika menjadi pahlawan di final Liga Champions musim 2011/12. Pemain berusia 36 tahun itu mencetak satu gol Chelsea saat bermain imbang 1-1 dengan Bayern Muenchen di final. Kemudian menjadi eksekutor penentu saat Chelsea keluar sebagai juara melalui tendangan adu penalti.
Selama kariernya bersama Chelsea, Droba juga mencatat berbagai penghargaan individu. Beberapa diantaranya adalah Pemain Terbaik Chelsea 2007 dan Pencetak Gol Terbanyak musim 2006/07 dan 2009/10. Dari 341 penampilan di berbagai kompetisi bersama Chelsea, Drogba mencetak 157 gol.
Sayangnya, kembali bermain di Stamford Bridge tidak membawa keberuntungan untuk Drogba. Pemain yang pernah merumput di Cina bersama Shanghai Shenhua itu gagal membawa Galatasaray lolos ke babak perempat final Liga Champions, usai dikalahkan Chelsea 2-0. Galatasaray tersingkir dengan agregat 3-1.
