Kiper Madrid Iker Casillas (kanan) menghalau bola ketika pemain Bayern Javier Martinez berusaha menyundul pada pertandingan semifinal Liga Champions di stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol (23/4). (AP Photo/Paul White)
TEMPO.CO, Jakarta - Meskipun meraih hasil luar biasa di leg kedua semifinal Liga Champions, Selasa, 29 April 2014, Iker Casillas merasa bahwa Real Madrid bukan tim favorit. Setelah mengalahkan Bayern Muenchen dengan skor mencolok 4-0, Madrid lolos ke final dengan total selisih gol 5-0. Sebuah hasil fenomenal.
Ini adalah final pertama tim Santiago Bernabeu sejak meraih gelar juara di musim 2001/2002. Sudah lama Real Madrid mendambakan La Decima. Sebenarnya, Casillas sangat ingin meraih gelar juara Eropa ke-10 bagi timnya. "Kami sangat gembira. Kemenangan memang pantas kami dapatkan. Namun, ini bukan berarti kami menjadi tim favorit dalam perebutan gelar," kata penjaga gawang Madrid ini. (Baca juga: Ronaldo Terobsesi Raih La Decima).
Menurut dia, pemain Madrid memberikan fokus yang luar biasa ke dalam setiap pertandingan. Dengan konsentrasi tinggi inilah Madrid dapat mengalahkan juara bertahan Bayern Muenchen dan lolos ke final. "Sudah tiga kali kami kandas di laga akhir, tapi kami berhasil pada upaya keempat," kata Casillas.
Casillas menegaskan bahwa timnya masih tetap memiliki harapan untuk menjuarai La Liga. The Merengues masih bersikeras mencapai treble musim ini. "Atletico akan terus kami tekan dalam perebutan gelar,” katanya. (Baca juga: RealMadrid Menang: Carlo Hancurkan Pep!).
