TEMPO.CO, Pekanbaru - Tim nasional U-19 mengalahkan kesebelasan Pra-PON Riau 4-0 dalam pertandingan uji coba Tour Sumatera di Stadion Utama Riau pada Senin, 16 Juni 2014. Ini pertandingan uji coba ke-27 bagi timnas untuk persiapan menuju Piala Asia di Myanmar.
Gol kemenangan pembuka dicetak oleh Alqomar Tehupelasury pada menit 10 melalui sundulan kepala memanfaatkan umpan crossing Maldini Pali yang tidak dapat diantisipasi pemain belakang Pra-PON Riau.
Tim Pra-PON Riau terus berupaya menyerang, satu peluang didapatkan melalui sundulan kepala Sutanto Tan, namun mudah ditangkap kiper Awan Setho. Pada menit 23, Martinus Novianto Ardi menggandakan keunggulan memanfaatkan bola muntah tendangan keras Zulfiandi dari luar kota penalti.
Timnas U-19 terus tampil menekan, Martinus kembali menambah keunggulan pada menit 40 setelah memanfaatkan umpan mendatar Ilham Udin Armaiyn dari sisi kiri. Skor 3-0 bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, timnas U-19 tidak menggendorkan serangan, peluang demi peluang terus tercipta. Evan Dimas Darmono yang masuk sebagai pemain pengganti menambah keunggulan pada menit 58, memanfaatkan sepak pojok bekerja sama melalui umpan pendek dengan Ilham Udin. Evan menerobos dan melepaskan tendangan dari sisi kiri gawang, si kulit bundar pun kembali bersarang di gawang Pra-PON Riau yang dijaga Wisnu Rustami.
Sedangkan Pra-PON Riau terus berupaya keluar dari tekanan, namun serangan yang dibangun anak Bumi Lancang Kuning dapat dengan mudah dipatahkan pemain belakang timnas. Hingga pluit akhir berbunyi skor berakhir 4-0.
Dengan kemenangan ini, anak asuhan Indra Syafri melanjutkan tren positif pertandingan Tour Sumatera, sebelumnya timnas juga mengalahkan Pra-PON Banda Aceh dengan skor 4-0 serta menang tipis atas Semen Padang U-21 dengan skor 1-0.
Pelatih timnas U-19, Indra Syafri, mengatakan penampilan impresif anak asuhannya merupakan hasil belajar dan evaluasi dari rangkaian pertandingan uji coba. Meski menang kata Indra, tidak ada yang perlu diistimewakan dari hasil pertandingan tersebut. "Ini murni hanya uji coba untuk mencari tim terbaik menuju Piala Asia," katanya.
Sementara Pelatih Pra-PON Riau Philep Hansen Maramis mengakui keunggulan timnas U-19, namun Philep merasa puas dengan penampilan tim Pra-PON. Kekalahan 4-0 sudah cukup kuat untuk mengantisipasi keunggulan timnas U-19. Sebab kata dia, tim Pra-PON baru terbentuk empat hari lalu dan minim persiapan. Terlebih menurut dia dua gol dari timnas merupakan blunder dari kiper.
"Dari stamina jelas kita sudah kalah, tapi ini pelajaran berarti bagi kita yang baru persiapan empat hari ini," katanya.
RIYAN NOFITRA
Berita Terpopuler:
Mourinho Sangat Yakin Costa ke Chelsea
Tukar Tambah Modric-Ramires Masih Alot
Napoli Tegaskan Higuain Tak Akan ke Barcelona
Boaz Solossa Tinggalkan Pelatnas
Southampton Tunjuk Ronald Koeman Jadi Manajer
Berita terkait
Pengurus Bela Kontraktor Soal Bangunan Masjid Al Barkah Senilai Rp 9,75 Miliar Mangkrak
17 menit lalu
Pengurus Masjid Al Barkah di Jalan Raya Bekasi KM 23, Kelurahan Cakung Timur, Jakarta Timur, membela kontraktor Ahsan Hariri.
Baca SelengkapnyaPengusaha Angkutan Sungai Harap Ada Penyesuaian Tarif Angkutan Penyeberangan
20 menit lalu
Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Gapasdap) berharap ada penyesuaian tarif pada angkutan kapal penyeberangan.
Baca SelengkapnyaBMKG: Pulau Jawa Nihil Potensi Cuaca Hujan Lebat Hari Ini
23 menit lalu
Tak banyak faktor yang mempengaruhi cuaca di wilayah Indonesia pada hari ini, Kamis 9 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaJadwal Timnas U-23 Indonesia vs Guinea Hari Ini, Shin Tae-yong Cemaskan Lini Belakang
39 menit lalu
Saat Timnas U-23 Indonesia vs Guinea pada playoff Olimpiade Paris 2024, Rizky Ridho dan Justin Hubner tak bisa dimainkan.
Baca SelengkapnyaMakau Kedatangan 8,8 Juta Wisatawan pada Kuartal Pertama 2024, Indonesia Penyumbang Keempat
53 menit lalu
Sejak dibuka kembali untuk wisatawan asing, Makau kedatangan 28,2 wisatawan internasional pada 2023.
Baca SelengkapnyaRusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina
53 menit lalu
Rusia menemukan banyak warga negara Prancis yang tewas di Ukraina.
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Tersangka Dijanjikan Bayaran Rp 1,8 Juta per Transaksi
1 jam lalu
Kepolisian Sektor Metropolitan Tebet menangkap tersangka tindak pidana narkoba jenis sabu berinisial KP alias K, 50 tahun.
Baca SelengkapnyaFlexing Mahasiswa KIP, Dosen Administrasi Publik Beberkan Kekurangan Puslapdik
1 jam lalu
Viral flexing mahasiswa penerima fasilitas bantuan keuangan Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) belum berarti menunjukkan bantuan yang salah sasaran
Baca SelengkapnyaMahasiswa UIN Jakarta Sebut Kampus Tarik Ulur Protes Kenaikan UKT
1 jam lalu
Mahasiswa UIN Jakarta menyebut kampus tidak komunikatif dalam menyelesaikan keberatan UKT.
Baca SelengkapnyaJokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ini Tujuannya
1 jam lalu
Yustinus Prastowo mengatakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah memerintahkan Sri Mulyani berkomunikasi dengan Prabowo Subianto.
Baca Selengkapnya