TEMPO.CO, Jakarta - Villareal menjadi tuan rumah laga pertama perempat final Copa del Rey menghadapi Getafe di Stadion El Madrigal, Rabu, 21 Januari 2015. Villareal menjadi tim yang diunggulkan mengingat prestasi mereka di La Liga musim ini jauh lebih baik daripada Getafe.
Meski lawannya terbilang enteng, Villareal juga punya beban. Di Copa del Rey, prestasi terbaik Villareal hanya melaju hingga babak perempat final.
Inilah susunan pemain kedua tim:
Villareal
Sergio Asenjo, Jose Dorado, Jaume Costa, Antonio Rukavina, Adrian Marin, Tomas Pina, Manuel Trigueros, Denis Cheryshev, Nahuel Leiva, Giovani dos Santos, Gerard Moreno
Pelatih: Marcelino Garcia
Getafe
Jonathan Lopez, Emiliano Velazquez, Naldo, Alvaro Arroyo, Sergio Escudero, Abdoul Karim Yoda, Pedro Leon, Diego Castro, Alejandro Felip, Alvaro Vasquez, Fredy Hinestroza
Pelatih: Quique Flores
GABRIEL TITIYOGA
Berita terkait
Divonis Bersalah, Ini Rangkaian Perbuatan Joko Driyono
23 Juli 2019
Joko Driyono dihukum 1,5 tahun penjara atas perbuatannya dalam kasus perusakan barang bukti pengaturan skor Liga Indonesia.
Baca SelengkapnyaHakim Sidang Joko Driyono: Perkara Sederhana, Hanya Saja ...
2 Juli 2019
Jaksa penuntut umum meminta waktu tiga hari lagi untuk menyelesaikan berkas tuntutan untuk Joko Driyono.
Baca SelengkapnyaJaksa Belum Siap, Sidang Tuntutan Joko Driyono Ditunda Lagi
2 Juli 2019
Joko Driyono dan penasehat hukumnya menyatakan tidak keberatan dengan penundaan sidang kedua kalinya tersebut.
Baca SelengkapnyaAlasan Joko Driyono Sempat Mangkir dari Dua Panggilan Polisi
25 Maret 2019
Satgas Antimafia Sepak Bola sebelumnya telah melayangkan dua panggilan kepada Joko Driyono.
Baca SelengkapnyaJoko Driyono Batal Diperiksa Hari Ini
21 Maret 2019
Joko Driyono seharusnya diperiksa kelima kalinya sebagai tersangka perusakan barang bukti kasus mafia bola hari ini pukul 10.00 WIB.
Baca SelengkapnyaSempat Mangkir, Joko Driyono Kembali Dipanggil Polisi Besok
20 Maret 2019
Satgas Antimafia Bola telah memeriksa Joko Driyono sebanyak empat kali berkaitan dengan kasus perusakan barang bukti pengaturan skor bola.
Baca SelengkapnyaIni Alasan Polisi Tak Menahan Joko Driyono
1 Maret 2019
Satgas Antimafia Bola sebelumnya menyatakan Joko Driyono telah mengakui perbuatannya dalam kasus perusakan barang bukti.
Baca SelengkapnyaSatgas Antimafia Bola Kembali Periksa Joko Driyono Hari Ini
27 Februari 2019
Satgas Antimafia Bola sebelumnya menyita uang Rp 300 juta saat menggeledah apartemen milik Joko Driyono pada 14 Februari 2019.
Baca SelengkapnyaPolisi Jelaskan Uang Rp 300 Juta di Apartemen Joko Driyono
22 Februari 2019
Dalam penggeledahan di apertemen Joko Driyono, penyidik menyita uang Rp 300 juta.
Baca SelengkapnyaRisau Kasus Pengaturan Skor, Manajer U-15 Minta Arahan Satgas
22 Februari 2019
Satgas Antimafia Sepak Bola tengah memburu sejumlah orang yang terlibat match fixing atau pengaturan skor.
Baca Selengkapnya