TEMPO.CO, Paris - Luis Suarez menyongsong pertandingan pertama perempat final Liga Champions di kandang Paris Saint-Germain, Stadion Parc des Princes, Kamis dinihari nanti, 16 April 2015, dengan pengakuan terbaru tentang alasannya meninggalkan Liverpool.

Suarez, 28 tahun, penyerang dari Uruguay, hengkang dari Liverpool karena ingin memenangi kejuaraan utama antarklub Eropa tersebut. Suarez meninggalkan Anfield, Liverpool, untuk pindah ke Camp Nou, Barcelona, pada Juli 2014 dengan biaya transfer 75 juta pound sterling atau setara dengan Rp 1,43 triliun yang harus dibayar Barca.

Ketika ditanya apakah prospek memenangi Liga Champions yang menjadi faktor penentuannya untuk hengkang, Suarez menjawab pada konferensi pers menjelang laga Champions ini. “Tentu saja. Barcelona selalu menjadi kandidat memenangi Liga Champions. Itu menjadi sebuah faktor plus di sini. Sedangkan di klub yang saya bela sebelumnya (Liverpool), mereka tidak benar-benar punya peluang memenangi trofi-trofi besar,” katanya.

"Bermain dalam sebuah tim seperti ini (Barcelona), tempat semua pemain ingin memenangi setiap pertandingan dan segalanya. Semua itu adalah sinyal tentang medali tertinggi. Apakah itu Liga Champions, La Liga, atau trofi lain yang tersedia. Kami punya satu peluang untuk menembus final,” kata Suarez tentang Barca, yang selain masih terus tampil pada Liga Champions juga berpeluang menjuarai La Liga Spanyol dan Copa del Rey atau Piala Raja Spanyol.

Suarez dan penyerang Inggris, Daniel Sturridge, adalah kunci utama Liverpool bisa merebut peringkat kedua Liga Primer Inggris musim lalu, 2013-2014. Suarez kemudian bisa cepat beradaptasi dengan penyerang Lionel Messi dan Neymar, dua nama besar di Barcelona. “Hal itu tentang bagaimana beradaptasi dengan cara main dan bagaimana mereka bergerak lantas berusaha membuat segalanya lebih mudah buat mereka di lapangan,” ujar Suarez.

“Mereka luar biasa. Namun Anda bekerja untuk mendukung tim, terlepas dari siapa di antara mereka yang tampil saat pertandingan. Semua pemain merasa nyaman dalam perannya untuk menolong Messi dan Neymar agar bisa menampilkan permainan terbaik mereka,” Suarez melanjutkan.

Suarez dan rekan-rekan satu timnya berharap bisa melakukan hal sama di Parc des Princes, pinggiran Kota Paris, Prancis, Kamis dinihari nanti, 16 April 2015, saat PSG dan Barça berhadapan untuk ketiga kalinya dalam musim ini, 2014-2015.

GUARDIAN | ESPN SOCCERNET | HARI PRASETYO