Penyerang Barcelona, Luis Suarez meluapkan kegembiraanya usai menyetak gol ketiga bagi timnya ke gawang Paris Saint German dalam Leg pertama perempat final Piala Champion di stadion Parc des Princes, Paris, Perancis, 15 April 2015. AP Photo
TEMPO.CO, Barcelona - Saat pertama kali datang ke Camp Nou pada bursa transfer musim panas lalu, banyak yang menganggap Luis Saurez tak akan sesukses di Liverpool.
Di klub berjuluk The Reds tersebut, Suarez mengoleksi 33 gol pada musim 2013/2014. Catatan ini membuatnya menjadi pencetak gol terbanyak di Liga Premier musim itu.
Namun pemain asal Uruguay ini memilih hengkang ke Barcelona. Ia meninggalkan zona nyaman di Liverpool dan memulai zona baru yang serba tidak pasti. Ia memasuki kompetisi baru.
Tentu saja, persaingan merebutkan satu tempat di skuad utama Barcelona jauh lebih ketat dibanding Liverpool. Di sini, ia harus bersaing dengan Pedro.
Selain itu, ada dua nama besar lain: Neymar dan Lionel Messi. Tentu saja tak mudah keluar dari bayang-bayang kedua pemain tersebut.
Sempat tertatih-tatih selama beberapa pekan, kini Suarez telah menemukan irama Barcelona. Dalam liga laga terakhir, ia bahkan mencetak lima gol!
Dua gol terakhir Suarez bersarang di gawang Paris Saint Germain saat kedua tim bertemu di leg pertama babak perempat final Liga Champions, dinihari tadi.
Satu dari dua gol itu menjadi gol ke-1000 Barcelona di Liga Champions. Tentu saja, ini menjadi kehormatan besar untuk Suarez. "Saya sangat senang bisa mencetak dua gol," katanya.
Sampai saat ini, Suarez telah mencetak 6 gol dalam 6 penampilannya di Liga Champions. Ia juga mengemas 10 gol dari 22 penampilannya di La Liga.
Di ajang Copa del Rey, Suarez menyumbang 2 gol dari 5 pertandingan. Total, pemain berusia 28 tahun ini mengemas 18 gol dari 33 penampilan musim ini.
Memang masih kalah dengan Neymar yang telah mencetak 28 gol dan masih tertinggal jauh dari Messi yang mengoleksi 45 gol.
Tapi bisa dimaklumi. Ini adalah musim pertamanya. Neymar saja hanya mencetak 15 gol di musim pertamanya bersama Barcelona. Masih kalah dari Suarez yang telah mengemas 18 gol, padahal ini baru pekan ke-31.
Dan yang pasti, musim depan ia akan tampil di Liga Champions, sesuatu yang barangkali tak akan terjadi jika saat ini ia masih berseragam Liverpool.
Sebab, bekas timnya itu saat ini masih terseok-seok menuju empat besar klasemen. Liverpool saat ini masih tertinggal 4 poin dari Manchester City yang berada di peringkat 4 klasemen.
