PSSI Dibekukan, La Nyalla Akan Temui Menpora

Reporter

Sabtu, 18 April 2015 20:21 WIB

Ketum Baru PSSI, La Nyala Mataliti (kiri), memberikan keterangan kepada wartawan didampingi Wakil Ketum Baru PSSI, Hinca Pandjaitan usai KLB PSSI di Surabaya, 18 April 2015. Menurut La Nyalla, PSSI tidak akan terpengaruh oleh pembekuan yang dilakukan Menpora. TEMPO/Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Surabaya- Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia periode 2015-2019, La Nyalla Mahmud Matalitti, mengatakan malam ini akan langsung menggelar rapat komite eksekutif (Exco) untuk merespons keputusan Kementerian Pemuda dan Olahraga yang membekukan lembaganya. “Nanti malam kami akan sikapi keputusan Menpora itu,” kata La Nyalla kepada wartawan di ruang kongres luar biasa di Hotel JW Marriot, Sabtu, 18 April 2015.

Menurut La Nyalla, Menpora Imam Nahrawi ini hanya tidak mengerti. Karenanya, ia berencana menghadap Menteri Imam pada Senin, 20 April 2015 untuk menjelaskan semua hal yang terjadi, hingga pada pembekuan itu. “Senin depan saya akan sowan, akan menanyakan kenapa dibekukan dan sebagainya,” kata dia.

Semua permasalahan, La Nyalla melanjutkan, akan disampaikan dalam pertemuan itu. Ia berharap pertemuan itu menghasilkan solusi jitu mengenai kisruh yang mendera tubuh PSSI. “Jangan main bekukan seperti ini, nanti saya sampaikan semuanya. Jika masih dibekukan maka saya akan tempuh jalur hukum,” kata dia.

La Nyalla enggan menjelaskan detail jika akhirnya penyelesaian secara hukum diambil. Tapi ia berjanji akan menyelesaikan permasalahan yang tengah dialami PSSI baik dulu dan sekarang sebagai prioritas pertamanya memimpin organisasi itu.

“Semua permasalahan dan program kepengurusan PSSI tahun lalu, kami akan selesaikan terlebih dulu, dan akan melanjutkan programnya,” ucapnya.

La Nyalla menambahkan bahwa PSSI ini selalu diganggu. “Tidak apa-apa, kami akan semakin dewasa,” tuturnya.

Soal kelanjutan liga ISL (sekarang QNB), kata La Nyalla, masih akan dirapatkan malam ini bersama exco. Jika disepakati dan memungkinkan dijalankan pada 25 April, maka PSSI akan melanjutkan kompetisi itu. “Tidak ada yang bisa melarang ISL itu tetap bergulir,” kata dia.


MOHAMMAD SYARRAFAH

Berita terkait

Imam Nahrawi Bebas Bersyarat dari Lapas Sukamiskin dan Wajib Lapor ke Bapas

2 Maret 2024

Imam Nahrawi Bebas Bersyarat dari Lapas Sukamiskin dan Wajib Lapor ke Bapas

Imam Nahrawi bebas dengan status bersyarat dan masih harus wajib lapor hingga 5 Juli 2027.

Baca Selengkapnya

Gebyar Diskon Remisi Napi Korupsi Sepanjang 2023, Terakhir Rombongan Juliari Batubara Dikorting 1 Bulan

5 Januari 2024

Gebyar Diskon Remisi Napi Korupsi Sepanjang 2023, Terakhir Rombongan Juliari Batubara Dikorting 1 Bulan

Sejumlah napi korupsi dapat remisi selama 2023. Koruptor dapat remisi tak perlu jadi justice collaborator dan bayar lunas denda serta uang pengganti.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Syahrul Yasin Limpo, Empat Menteri ini Mengundurkan Diri Saat Terseret Kasus Korupsi

9 Oktober 2023

Tak Hanya Syahrul Yasin Limpo, Empat Menteri ini Mengundurkan Diri Saat Terseret Kasus Korupsi

Syahrul Yasin Limpo bukanlah yang pertama, lantas siapa saja menteri yang pernah mengundurkan diri karena kasus korupsi?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi Setya Novanto dan Imam Nahrawi, Napi Korupsi yang Dapat Remisi 17 Agustus 2023

18 Agustus 2023

Kilas Balik Kasus Korupsi Setya Novanto dan Imam Nahrawi, Napi Korupsi yang Dapat Remisi 17 Agustus 2023

Setya Novanto dan Imam Nahrawi mendapat remisi. Begini kasus korupsi Setnov dan eks Menpora itu.

Baca Selengkapnya

Setya Novanto dan Imam Nahrawi Dapat Diskon Masa Tahanan, Napi Korupsi Bisa Terima Remisi?

18 Agustus 2023

Setya Novanto dan Imam Nahrawi Dapat Diskon Masa Tahanan, Napi Korupsi Bisa Terima Remisi?

Setya Novanto merugikan negara hingga Rp 2,3 triliun, sedangkan Nahrawi hingga Rp 18,1 miliar. Sebagai napi koruptor, pantaskah keduanya dapat remisi?

Baca Selengkapnya

Pemerintah Beri Remisi Koruptor, TII: Tidak Ada Komitmen Untuk Perangi Korupsi

18 Agustus 2023

Pemerintah Beri Remisi Koruptor, TII: Tidak Ada Komitmen Untuk Perangi Korupsi

TII menilai remisi koruptor merupakan bukti lemahnya komitmen pemerintah terhadap pemberantasan korupsi.

Baca Selengkapnya

Napi Korupsi Lapas Sukamiskin Dapat Remisi di HUT ke-78 RI, Ada Setya Novanto dan Imam Nahrawi

18 Agustus 2023

Napi Korupsi Lapas Sukamiskin Dapat Remisi di HUT ke-78 RI, Ada Setya Novanto dan Imam Nahrawi

Napi korupsi yang ada di Lapas Sukamiskin Bandung menerima remisi di HUT ke-78 RI. Ada nama Setya Novanto dan Imam Nahrawi yang menerima remisi.

Baca Selengkapnya

5 Menteri Jokowi yang Terjerat Kasus Korupsi, 2 Di antaranya Menteri Sosial

27 Juli 2023

5 Menteri Jokowi yang Terjerat Kasus Korupsi, 2 Di antaranya Menteri Sosial

Pada dua periode pemerintahan Jokowi, setidaknya terdapat 5 menteri yang terjerat kasus korupsi, dari Juliari Batubara hingga Johnny G. Plate.

Baca Selengkapnya

PSSI Pernah Dibekukan FIFA 8 Tahun Lalu, Ini Penyebabnya

2 Juni 2023

PSSI Pernah Dibekukan FIFA 8 Tahun Lalu, Ini Penyebabnya

FIFA pernah membekukan PSSI pada akhir Mei 2015 lalu. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Wajah 5 Menteri Jokowi Terjerat Kasus Korupsi, Juliari Batubara hingga Johnny G. Plate

21 Mei 2023

Wajah 5 Menteri Jokowi Terjerat Kasus Korupsi, Juliari Batubara hingga Johnny G. Plate

Sejumlah Menteri era Jokowi tersandung kasus korupsi termasuk Juliari Batubara dan Johnny G. Plate. Ini wajah mereka.

Baca Selengkapnya