Kompetisi Dihentikan, Gus Ipul: Masyarakat DIrugikan  

Reporter

Minggu, 3 Mei 2015 12:55 WIB

Suporter PSM melakukan aksi protes dengan menggelar permainan sepak bola tengah jalan raya kawasan Jalan Sudirman, Makassar, 1 Mei 2015. TEMPO/Fahmi Ali

TEMPO.CO, Surabaya - Wakil Gubernur Jawa Timur Syifullah Yusuf mengatakan dihentikannya seluruh laga oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) akan sangat merugikan masyarakat.

"Masyarakat kehilangan hiburan dari menonton pertandingan sepak bola," kata Syaifullah, yang akrab dengan sapaan Gus Ipul, ketika dihubungi Tempo, Ahad, 3 Mei 2015.

Menurut Gus Ipul, para penggemar sepak bola, khususnya masyarakat Jawa Timur, akan kebingungan melihat perkembangan tim kebanggaannya. Apalagi Jawa Timur merupakan salah satu basis sepak bola di Indonesia dengan suporternya yang fanatik.

Gus Ipul mengatakan dia sebagai salah satu penggemar sepak bola merasa sangat prihatin dan sedih. Sebab, sepak bola merupakan tontonan yang sangat disenangi oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Gus Ipul menyarankan PSSI dan Kementerian Pemuda dan Olahraga duduk bersama guna menemukan solusi agar kompetisi tetap berjalan. Kedua pihak harus dapat memandang permasalahan sepak bola dari banyak sisi. "Pemerintah harus hadir untuk memberikan solusi," ujar dia.

PSSI memutuskan secara resmi menghentikan semua kompetisi sepak bola musim 2015. Keputusan itu diambil dalam rapat Komite Eksekutif PSSI yang berlangsung di kantor PSSI, Senayan, Sabtu, 2 Mei 2015.

Alasan penghentian adalah pembekuan PSSI oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, dan tidak terbitnya izin kepolisian untuk menggelar semua pertandingan ISL, yang sekarang bernama Qatar National Bank League.

EDWIN FAJERIAL




Advertising
Advertising

Berita terkait

Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

7 April 2023

Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

Berbagai sektor kehilangan peluang meraup cuan karena batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Potensi uang yang hilang diperkirakan Rp 150 triliun.

Baca Selengkapnya

Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

17 Februari 2023

Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

PSSI terbentuk di Yogyakarta pada 19 April 1930

Baca Selengkapnya

Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

14 Oktober 2022

Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

Jawaban Ketum PSSI Iwan Bule Soal Desakan Mundur, Sanksi FIFA, dan Temuan Soal Tragedi Kanjuruhan

Baca Selengkapnya

Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

29 Mei 2021

Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

Kongres biasa PSSI digelar di salah satu hotel di Jakarta, Sabtu, 29 Mei 2021, mulai pukul 14.00 WIB.

Baca Selengkapnya

HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

19 April 2021

HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

PSSI menghormati sejarah perjalanan perkembangan federasi persepakbolaan Indonesia dengan meletakkan karangan bunga di patung Soeratin.

Baca Selengkapnya

Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

11 Februari 2021

Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

Nurdin Halid mendapat gelar Doctor Honoris Causa Unnes. Begini jejaknya yang kontroversial di sepak bola nasional.

Baca Selengkapnya

PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

19 Januari 2021

PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

PSSI akan membahas dua agenda, termasuk nasib kompetisi, dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) yang digelar secara virutal pada Rabu.

Baca Selengkapnya

PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

26 Desember 2020

PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

PSSI dijadwalkan akan menggelar kongres tahunan pada 27 Februari 2021 yang akan dilakukan secara virtual.

Baca Selengkapnya

Divonis Bersalah, Ini Rangkaian Perbuatan Joko Driyono

23 Juli 2019

Divonis Bersalah, Ini Rangkaian Perbuatan Joko Driyono

Joko Driyono dihukum 1,5 tahun penjara atas perbuatannya dalam kasus perusakan barang bukti pengaturan skor Liga Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hakim Sidang Joko Driyono: Perkara Sederhana, Hanya Saja ...

2 Juli 2019

Hakim Sidang Joko Driyono: Perkara Sederhana, Hanya Saja ...

Jaksa penuntut umum meminta waktu tiga hari lagi untuk menyelesaikan berkas tuntutan untuk Joko Driyono.

Baca Selengkapnya