Gelandang Persib Bandung, Atep Kurniawan berusaha merebut bola dari pemain Persigar Garut pada Pertandingan Uji Coba di Lapangan Pusdik Armed, Cimahi, Jawa Barat, 9 Mei 2015. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
TEMPO.CO, Bandung - Pelatih Persib Bandung Emral Abus mengatakan sudah mempersiapkan strategi jitu guna mengalahkan Ayeyawady United dalam pertandingan terakhir penyisihan Grup H Piala AFC 2015 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Rabu, 13 Mei 2015.
Menurut Emral, gaya permainan tim asal Myanmar itu tidak akan banyak berubah. Mereka tetap akan mengandalkan serangan balik, dan bermain cenderung menunggu kelengahan pertahanan Persib.
"Taktik dan strategi sudah kami siapkan dalam pertandingan nanti, tapi saya tidak bisa membocorkannya disini karena bisa bahaya kalau ketahuan musuh," ucap Emral dalam jumpa wartawan di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Selasa, 12 Mei 2015.
Bermain di hadapan bobotoh, ucap Emral, merupakan keuntungan tersendiri bagi skuad Maung Bandung--julukan Persib. Pasalnya hal itu akan menambah motivasi Persiv untuk bisa memenangkan pertandingan itu. "Bermain di kandang jelas itu keuntungan buat kami," kata Emral.
Emral pun menerka jika Ayeyawady akan bermain tanpa beban dalam laga nanti. Sebab, skuad besutan Marjan Sekulovski itu sudah dipastikan melenggang ke fase 16 besar. Dua tim di bawah Ayeyawady yakni New Radiant dan Lao Fc tidak akan mampu mengejar torehan poin yang berhasil dikumpulkan Fonseca dan rekan-rekan.
Saat ini Ayeyawady bercokol di posisi kedua klasemen sementara grup H dengan raihan 9 poin, terpaut 2 poin dari Persib Bandung yang kokoh di puncak klasemen. Sementara itu, New Radiant menempati posisi ke-3 dengan torehan 4 poin dan menyisakan lagi satu pertandingan kontra Lao Fc yang menjadi juru klasemen dengan raihan 2 poin. Dengan demikian Persib juga Ayeyawady dipastikan melenggang menuju 16 besar.
"Ayeyawady bermain tanpa beban karena meskipun kalah mereka tetap masuk fase selanjutnya," ujar Emral.
