Seorang petugas FBI membawa monitor komputer setelah melakukan penggeledahan terhadap kantor CONCACAF (Confederation of North, Central America and Caribbean Association Football) di Miami Beach, Florida, 27 Mei 2015. Delapan pejabat FIFA diduga tersangkut kasus korupsi di organisasi itu selama 20 tahun terakhir. REUTERS/Javier Galeano
TEMPO.CO,Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan ingin meniru langkah FBI yang menangkap sejumlah pejabat Federasi Asosiasi Sepak Bola Internasional (FIFA) dalam kasus dugaan korupsi. Di Indonesia, kata dia, pejabat Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang terindikasi melakukan korupsi seharusnya juga ditangkap polisi.
"Bukan malah dibekukan organisasinya. Jadi harus ditangkap orangnya yang bermasalah," kata Kalla di kantor Wakil Presiden, Kamis, 28 Mei 2015.
Kalla menyindir langkah Kementerian Pemuda dan Olahraga membekukan PSSI. Menurut dia, pembekuan itu sebenarnya bukan cara efektif untuk membuat PSSI menjadi lebih baik. Justru, kata dia, pembekuan itu malah mematikan aktivitas persepakbolaan nasional.
Di FIFA, kata Kalla, organisasi sepak bola tidak dibekukan meski terindikasi bermasalah. Menurut dia, biang masalah di dalam organisasi itu yang ditangkap. "Memang sekarang yang harus dilakukan di Indonesia adalah menemukan cara supaya sepak bola tetap berjalan," ujarnya.
Ihwal pencabutan ketetapan pembekuan PSSI, Kalla mengatakan sejauh ini masih berdiskusi dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi. Kalla mengatakan ketetapan putusan sela pengadilan tata usaha negara (PTUN) bisa tetap dijadikan acuan, walau Menteri Imam belum membatalkan pembekuan PSSI secara resmi. "Sebenarnya otomatis tercabut sendiri lewat putusan PTUN," ujar Kalla.
Majelis hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta memutuskan menunda pemberlakuan surat keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga tentang pembekuan PSSI. Putusan sela itu dibacakan PTUN pada Senin lalu.
Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok
20 hari lalu
Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok
Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan merayakan hari raya Idul Fitri 1445 H atau 2024 M di Jakarta. Rencananya, JK juga akan menerima kunjungan para kolega di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan.
Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK
20 hari lalu
Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK
Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, bakal merayakan lebaran tahun ini di Jakarta. Rencananya, Anies akan salat id di masjid dekat rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Setelah itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh partai politik pengusungnya dan para politikus senior.